REPUBLIKA.CO.ID, Legenda sepakbola Belanda keturunan Maluku, Giovanni van Bronckhorst mengatakan ingin berkontribusi untuk sepakbola Indonesia.
Dalam wawancara dengan Radio Nederland, Gio menyatakan siap berkontribusi untuk Indonesia. Radio Nederland menemui Giovanni pada laga persahabatan Tim Pensiunan Oranje lawan klub lokal Koninklijk HFC Haarlem.
Sekitar 3000 pasang mata dijamu laga menarik yang dinominasi para mantan timnas Belanda. Giovanni dkk, seperti sudah diduga memenangi pertandingan 4-0.
Berikut petikan wawancara dengan Giovanni van Brockhorst:
Apa kabar Gio?
Senang bisa gabung dengan kawan-kawan yang dulu satu timnas. Ini laga kedua sejak pensiun pasca final Piala Duni 2010. Beberapa pekan sebelumnya saya juga ikut main di laga amal bersama Zenedine Zidane dan Ronaldo.
Setelah pensiun apa yang Anda lakukan sekarang?
Saya ikut kursus menjadi pelatih. Senang sekali mempelajari bidang baru. Masih di sektor sepak bola, tapi dari sisi beda. Dulu sebagai pemain, sekarang pelatih. Beberapa tahun kedepan saya ingin menguasai bidang pelatihan. Semoga saja berhasil, kita lihat saja.
Kabarnya Anda ingin mengembangkan sepak bola di Indonesia?
Saya sudah punya rencana itu. Belum bisa katakan waktunya, tapi yang jelas dalam waktu dekat ini saya pasti akan kembali ke Indonesia.
Lho memang sudah pernah ke Indonesia?
Hmm belum sih. Sejauh ini baru lihat dari udara saja, ketika terbang ke Australia
Bagaimana perasaan Gio terhadap Indonesia?
Saya punya ikatan kuat dengan Indonesia. Tentu saja, itu kan negara asal kakek dan nenek. Jelas saya berminat kembali ke tempat akar saya.
Ada kemungkinan merekrut bakat Maluku-Belanda di timnas Indonesia?
Sudah jelas sepakbola di Indonesia masih harus dikembangkan ke tingkat yang lebih tinggi. Kita harus membentuk sebuah tim tangguh. Soal isi, bisa saja pemain lokal atau pemain yang didatangkan dari Belanda. Tapi yang paling utama, timnas Indonesia harus tangguh.