Selasa 14 Feb 2012 15:57 WIB

Suarez Rugikan Finansial Liverpool

Rep: Nur Farida/ Red: Hafidz Muftisany
Patrice Evra, bek Manchester United, terlibat adu mulut dengan Luis Suarez (kiri), striker Liverpool, di laga Liga Primer di Anfield, Liverpool.
Foto: AP/Tim Hales
Patrice Evra, bek Manchester United, terlibat adu mulut dengan Luis Suarez (kiri), striker Liverpool, di laga Liga Primer di Anfield, Liverpool.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pemilik klub Liverpool akan terbang dari Amerika akhir pekan ini, untuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi klubnya. .Sponsor utama The Reds, Standard Chartered bersiap menarik diri dari pendanaannya kepada klub asuhan Dalglish akibat sikap yang dilakukan Luis Suarez.

Rencananya Fenway Sports Group akan datang untuk menyaksikan final Piala Carling, 26 Pebruari mendatang, namun rencana tersebut akan berubah. Mereka akan datang ke Merseyside lebih awal untuk menyelesaikan masalah ini.

Pemilik Klub John William Henry akan datang bersama dengan pimpinan klub Tom Werner untuk membicarakan reputasi klub yang bermarkas di Anfield yang semakin buruk, setelah perseteruan kembali memuncak saat Suarez menolak berjabat tangan dengan Patrice Evra pada pertandingan Sabtu (11/2) di Old Trafford.

Pasca pertandingan kedua klub dalama Liga Primer tersebut, bank Investasi Chartered mengeluarkan pernyataan pada Senin (13/2) yang menyatakan kekecewaannya. "Kami sangat kecewa dengan insiden hari Sabtu dan telah membahas keprihatinan ini dengan klub," ujar perwakilan Standard Chartered.

Standard Chartered menadatangani kontrak empat tahun untuk menjadi sponsor utama Liverpool dengan nilai 81 juta pound, September 2009. Nama Standard Chartered muncul di kaus pemain dengan julukan The Reds tersebut satu tahun kemudian. Musim panas lalu, bank investasi ini bertanggung jawab mengorganisasi tur ke wilayah timur dan sebagaina acara yang direncanakan pada 2013 mendatang.

Direktur Liverpool Ian Ayre menuduh Suarez, menjelekkan klubnya atas niatnya mengabaikan uluran tangan Evra. Pelatih Kenny Dalglish sendiri mengutarakan kekecewaannya atas sikap pemain yang selalu dibelanya sejak awal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement