Selasa 18 Sep 2012 23:30 WIB

Hubungan Galliani-Ibra Retak?

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Yudha Manggala P Putra
Adriano Galliani saat memperkenalkan Zlatan Ibrahimovic (kiri) dan Robinho kepada fans AC Milan.
Foto: uk.eurosport.yahoo.com
Adriano Galliani saat memperkenalkan Zlatan Ibrahimovic (kiri) dan Robinho kepada fans AC Milan.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN--Kepergian Zlatan Ibrahimovic ke Paris Saint-Germain (PSG) ternyata menyisakan pertanyaan pada Wakil Presiden AC Milan, Adriano Galliani. Pria berkepala plontos ini merasa hubungannya dengan penyerang asal Swedia itu mulai berjalan tidak baik.

Galliani mengatakan, semenjak bergabung bersama PSG, pertengahan Juli silam, Ibrahimovic tidak pernah berbicara lagi dengannya. Padahal, keduanya mempunyai hubungan cukup baik ketika Ibra masih menjadi bagian skuat Rossoneri. 

Namun Galliani menyadari, ada alasan dibalik sikap pemain berjuluk Ibracadabra itu. "Dia pantas melakukan itu, karena saya tidak menepati janji saya," katanya pada France Football,  seperti dilansir Football Italia, awal pekan ini.

Sebelum Ibra mengikat kontrak dengan PSG, Galliani sebenarnya berjanji untuk mempertahankan pemainnya ini di San Siro. Ia mengatakan, penyerang tim nasional Swedia dan agennya, Mino Raiola, meminta pihak Rossoneri untuk tetap mengikatnya. 

Namun Galliani ternyata tidak bisa menjaga kata-katanya dan Ibra hengkang ke Prancis. "Dewan klub melakukan diskusi dan dia akhirnya dijual," ujarnya. Kini Galliani dan Ibra sudah berbeda jalan. 

Entah bagaimana orang kepercayaan Presiden Milan, Silvio Berlusconi, itu akan menjalin kembali hubungannya dengan Ibra. Mantan penyerang Inter dan Barcelona itu juga tampaknya sudah menikmati karier barunya bersama PSG. Meski timnya belum meraih hasil memuaskan, Ibra tampil cukup produktif dengan mencetak lima gol dalam empat laga di Ligue 1. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement