Kamis 21 Feb 2013 15:20 WIB

Duh.. Barton Berselisih Lagi dengan Rekan

Gelandang Marseille, Joey Barton (kiri), berebut bola dengan gelandang Montpellier, Remy Cabella, dalam laga Ligue 1 Prancis di Marseille.
Foto: AP/Claude Paris
Gelandang Marseille, Joey Barton (kiri), berebut bola dengan gelandang Montpellier, Remy Cabella, dalam laga Ligue 1 Prancis di Marseille.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Joey Barton berselisih dengan rekan setimnya di Olympique Marseille, Kassim Abdallah, dalam sesi latihan pada Selasa. Ini bukan kali pertama gelandang Inggris terlibat percekcokan dengan rekan setim.

Marseille membenarkan lewat situs resminya bahwa Barton dan bek Prancis Abdallah terlibat perang mulut. Insiden terjadi ketika Marseille menggelar latihan yang terbuka untuk umum.

Marseille tidak memberi penjelasan rinci soal penyebab percekcokan tersebut. Sementara, Barton mengaku dirinya sudah berdamai dengan Abdallah.

"Sepanjang karier saya, saya telah melihat 30 atau 40 perselisihan di lapangan latihan," kata Barton kepada OM TV. "Perselisihan-perselisihan ini semestinya ditangani secara pribadi. Kami adalah kompetitor dan kami terkadang sedikit terlalu jauh.''

Barton mengatakan cekcok antarpemain merupakan hal yang biasa. ''Hal terpenting adalah berdamai dan melupakannya. Itulah yang terjadi kemarin.''

Barton tiba di Prancis sebagai pemain pinjaman dari QPR menyusul karier penuh warna di Inggris. Dia sempat menghabiskan dua setengah bulan di balik penjara atas kasus penyerangan pada suatu malam di Liverpool.

Saat terjadinya penyerangan itu, ia sedang didakwa atas serangannya terhadap mantan rekan setim di Manchester City yakni Ousmane Dabo. Barton juga pernah mematikan cerutu ke mata seorang pemain muda di klub itu pada 2004.

"Tentu saja di mana saya berada, di sana selalu terdapat sedikit keramaian dan hal-hal yang berlebihan," kata Barton. "Saya menyadarinya, itulah mengapa saya berkata kemarin,'Ayo hentikan hal ini, tenanglah. Jika ada masalah, mari selesaikan secara pribadi'."

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement