Selasa 11 Jun 2013 08:25 WIB

Suporter Argentina Tewas dalam Perseteruan dengan Polisi

Suporter sepakbola di Argentina (ilustrasi).
Foto: au.eurosport.com
Suporter sepakbola di Argentina (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Seorang penonton tewas dan yang lainnya luka-luka ketika terjadi perkelahian antara polisi dan holigan "Barrabravas" pada pertandingan divisi satu Argentina di La Plata, Selasa (11/6) pagi WIB.

Pertandingan antara Estudiantes dengan Lanus dihentikan pada pertengahan permainan setelah ofisial mendengar ada berita kematian penonton di Stadion Ciudad de La Plata di ibukota Provinsi Buenos Aires.

"Polisi melaporkan seorang penonton (Lanus) tewas dan karena situasi ini maka penting untuk menghentikan pertandingan," kata Presiden Estudiantes, Enrique Lombardi, kepada wartawan. "Ini berdasar keputusan antara kedua klub. Ini demi alasan kemanusiaan," katanya.

Ini merupakan laga kedua yang dihentikan dalam tiga hari, setelah laga Sabtu (8/6) di Velez Sarsfield dihentikan karena kerusuhan pendukung tim tamu All Boys.

Media lokal melaporkan, perkelahian antara pendukung Lanus dan polisi sudah mulai terjadi sebelum pertandingan dimulai dan seorang penonton saat itu mengalami cedera amat serius.

Estudiantes unggul 2-0 pada pertengahan permainan lawan Lanus, yang berada di urutan ketiga pada klasemen kejuaraan final, dengan mengantongi 29 poin dari 16 pertandingan, tiga angka di bawah pimpinan klasemen bersama Newell's Old Boys, yang bertanding di kandang lawan Union pada laga berikutnya, dan River Plate.

"Kerusuhan ini bukan berasal dari sepak bola, ini masalah sosial," kata pelatih Estudiantes Mauricio Pellegrino kepada wartawan.

"Sepak bola menggambarkan kerusuhan dalam masyarakat," tambah Pellegrino, yang pulang kampung ke Argentina untuk menangani Estudiantes mulai April, setelah 15 tahun di Spanyol dan Inggris sebagai pemain dan pelatih.

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement