REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- AS Roma harus mengalami kendala yang tidak menyenangkan saat berkunjung ke Indonesia untuk yang pertama kalinya. Tim berjuluk I Lupi tertahan selama dua jam di Imgrasi bandara Soekarno Hatta.
Sebab lima pemainnya tidak diperbolehkan masuk ke wilayah Indonesia. Akibatnya kelima pemain tersebut dikabarkan langsung dipulangkan ke Italia.
Hal ini pun membuat kelima pemain tersebut dipastikan batal berpartisipasi dalam kegiatan As Roma Day di Jakarta. Bahkan mereka langsung dipulangkan ke Italia karena masalah tersebut. Kelima pemain itu berasal dari negara-negara yang memang tidak masuk dalam daftar kerja sama untuk pembuatan visa on arrival.
Kelimanya antara lain Gervinho dan Seydou Doumbia dari Pantai Gading, Victor Ibarbo asal Kolombia, Adem Ljajic (Serbia), serta Pablo Sarabia (Paraguay). Selain itu mereka juga harus tertahan di Imigrasi Bandara Soekarno Hatta selama dua jam.
CEO Giallorossi, Italo Zanzi, sempat mengungkapkan kekecewaannya, dan mereka juga hampir membatalkan jumpa pers kedatangannya.
"Kami sangat kecewa ketika beberapa pemain kami, ada lima pemain terkendala masalah visa di bandara. Padahal, kita sudah menjadwalkan semuanya dengan baik," ujar CEO Roma, Italo Zanzi kepada wartawan saat konferensi pers, Jumat (24/7) malam WIB.
Runner up Seri A musim lalu itu akan berada di Jakarta selama dua hari. Selanjutnya Roma bakal menggelar sejumlah kegiatan seperti meet and greet, pertandingan non kompetisi pada 24-25 Juli. Kehadiran Roma terasa sangat spesial.
Mengingat ini kunjungan pertama Roma ke tanah air. Indonesia sendiri menjadi negara kedua di luar benua Eropa yang dikunjungi Roma. Sebelumnya, Totti dan kawan-kawan lebih dulu singgah di Australia untuk menggelar laga uji coba pramusim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
