REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih SS Lazio, Simone Inzaghi berbicara mengenai peluang timnya menghadapi Juventus pada Piala Super Italia. Laga penanda bakal bergulirnya kompetisi Serie A itu berlangsung di Stadion Olimpico, Roma, Senin (14/8) dini hari WIB.
Teranyar kedua tim bertemu pada final Coppa Italia. Saat itu tim ibukota dihajar raksasa Turin 0-2. Secara keseluruhan dalam 15 laga terakhir, Juve mengunci 12 kemenangan atas Lazio.
Pasukan hitam putih hanya sekali kalah. Sisanya berakhir imbang. Fakta demikian menjadi fokus Inzaghi. "Juve favorit. Sayangnya data berbicara dengan jelas. Akhir-akhir ini kami memiliki tradisi sial melawan mereka," ujar allenatore 41 tahun dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Ahad (13/8).
Meski demikian ia tetap percaya pada kemampuan anak asuhnya. Skuat Biancoceleste sudah menyiapkan diri sejak awal bulan lalu.
"Kami tidak beruntung menghadapi Juventus yang sudah menjadi tim terbaik Italia. Kami membutuhkan penampilan yang sempurna," ujar Inzaghi.
Ia tidak melihat kekuatan si Nyonya Tua melemah tanpa hadirnya Leonardo Bonucci. Pun demikian dengan Lazio yang ditinggal pergi Lucas Biglia. Baik Bonucci maupun Biglia sama-sama menuju AC Milan.
"Apakah Lucas Leiva starter? Dia telah menyatu dengan tim, dia sangat bagus, dan pemimpin sejati," tutur Inzaghi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
