REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Jose Mourinho memberikan respons keras atas kritikan legenda sepak bola Belanda, Frank De Boer terkait striker Iblis Merah, Marcus Rashford. Mourinho mengatakan, De Boer tak pantas memberikan kritik terkait kebijakan MU dalam menangani pemain muda.
Mourinho geram karena De Boer menyebut Rashford berada di tangan pelatih yang tak suka dengan pemain muda. Pendapat ini disampaikan mantan pelatih Crystal Palace itu ketika mengomentari Rashford yang baru kembali menjadi starter ketika melawan Liverpool akhir pekan lalu.
Mourinho pun menyebut De Boer sebagai pelatih terburuk sepanjang sejarah Liga Primer Inggris. Hal ini merujuk pada masa singkat De Boer di Liga Primer Inggris ketika cuma melatih Palace dalam 77 hari. De Boer dipecat awal musim ini karena memberikan empat kekalahan bagi Palace tanpa satu kalipun membuat gol.
"Saya membaca sesuatu yang disampaikan oleh pelatih terburuk dalam sejarah Liga Primer Inggris, Frank De Boer. Dia menyebut Rashford berada di tangan pelatih yang tak tepat, padahal Rashford kini sedang berada di tim yang selalu menang," kata Mourinho dikutip dari the Guardian, Selasa (13/3).
Pelatih berkebangsaan Portugal ini mengatakan, justru jika Rashford berada di tangan De Boer, maka hal itu akan membuat pemain berusia 20 tahun tersebut terpuruk. Mourinho mengatakan, De Boer adalah pelatih yang selalu kesulitan meraih kemenangan.
Termasuk ketika sempat melatih Inter Milan musim lalu. Manajemen Inter hanya memberikan waktu 85 hari kepada De Boer untuk duduk di kursi pelatih karena tak sanggup membawa Inter terhindar dari kekalahan demi kekalahan.
Frank de Boer
"Jika Rahsford dilatih De Boer, maka dia tidak akan menikmati kemenangan karena De Boer selalu kalah. Perlu diketahui, Rashford menduduki peringkat lima teratas sebagai pemain yang paling sering saya mainkan," kata Mourinho.
Sebelumnya, De Boer yang kini berkerja sebagai pandit di BT Sport menyebut Rashford harus sering diberi kesempatan bermain. Faktor utamanya, Rashford adalah orang Inggris asli kelahiran Manchester.
"Bagi saya menyedihkan karena Rashford ada di tangan pelatih seperti Mourinho yang selalu mementingkan hasil ketimbang memberi kesempatan kepada para pemain muda," kata De Boer beberapa hari lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
