REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Panitia pelaksana Asian Para Games 2018 (INAPGOC) akan menjaga euforia Asian Games 2018. Sehingga antusiasme masyarakat terhadap penyelenggaraan pesta olahraga bagi atlet berkebutuhan khusus ini tetap tinggi.
Ketua INAPGOC, Raja Sapta Oktohari, kepada media Selasa (4/9) di Solo, Jawa Tengah, mengucapkan rasa terima kasih atas kerja Panitia pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) yang telah sukses menggelar Asian Games 2018. Sehingga euforia Asian Games masih terjadi hingga pesta olahraga terbesar di Asia itu usai.
"Kami terima kasih dengan INASGOC yang membuat masyarakat begitu antusias. Kami akan menjaga euforia tersebut, hingga nanti pelaksanaan Asian Para Games 2018 digelar," ujar Raja Sapta.
Salah satu cara menjaga euforia tersebut, menurut Okto, sapaan akrabnya, adalah dengan melanjutkan Asian Festival di GBK.
"Hingga masih banyak masyarakat yang mau masuk kawasan GBK. Banyak yang masih mencari suvenir Asian Games atau sekedar berfoto di GBK," kata dia.
Ia bahkan tidak ragu menyatakan akan belajar banyak dari INASGOC.
"Awalnya INASGOC juga kurang mendapat respons dari masyarakat. Maskot Asian Games yang dijual di pusat belanja, berbulan-bulan tidak ada yang melirik. Namun setelah sukses pembukaan, dilanjutkan sukses prestasi, maskot dan suvenir Asian Games lainnya menjadi buruan hingga kini. Bahkan masyarakat rela antre berjam-jam untuk mendapatkannya," ujar Okto.