REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang bergulirnya Liga 1 2019, pemain PS Tira Persikabo Muhammad Dimas Drajad justru lebih memfokuskan diri pada penyembuhan cedera lutut yang dideritanya. Ia memastikan belum bisa bermain pada laga perdana timnya menghadapi Perseru Badak Lampung FC pada pertandingan perdana Liga 1 di Stadion Pakansari Bogor, Sabtu (18/5).

"Untuk laga awal saya belum bisa main karena saya cedera lutut kemarin habis uji coba melawan PON DKI," kata Dimas di Senayan City, Jakarta Selatan, Senin (13/5).

Dimas mengaku cederanya saat ini sedang dalam proses penguatan. Untuk pulih total, Dimas memperkirakan butuh waktu paling lama sekitar dua bulan. Praktis, banyak laga yang akan dilewatkan penyerang berusia 22 tahun itu. Kendati demikian, jika dipastikan telah sembuh, dia bertekad untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya bagi tim.

Mantan penyerang timnas U-23 Indonesia tersebut ingin mencetak setidak-tidaknya sepuluh gol di Liga 1 musim 2019. PS Tira Persikabo pada musim kompetisi 2019 menjadi salah satu tim yang melakukan perombakan jika dibandingkan musim 2018. Salah satunya dengan mendatangkan mantan pelatih timnas Indonesia Rahmad Darmawan.

"Pemainnya bagus-bagus, insyaAllah ke depannya pemain asing dan lokal bisa membantu tim. Musim ini insyaAlah lebih baik. Dari pelatih, Coach RD (Rahmad Darmawan), pemain asing pemain lokal bagus," kata Dimas.

Pada kompetisi musim ini, manajemen PS Tira menargetkan peringkat lima besar. Namun, sang pelatih yang kerap disapa Coach RD justru mengutamakan piala fairplay. "Kata coach RD yang penting kami dapat piala fairplay. Yang penting fairplay di dalam dan luar pertandingan," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika