Kamis 22 Aug 2019 08:21 WIB

ONE Championship Fasilitasi Pertarungan Digital Esports

Esports yang semakin digandrungi membutuhkan turnamen yang bergengsi.

Permainan esports
Foto: EPA
Permainan esports

REPUBLIKA.CO.ID, ONE  JAKARTA -- Tak cuma menjadi panggung bagi para petarung gaya bebas mengukir prestasi, ONE Championship kini merambah dunia game lewat One Esports CEO ONE Esports, Carlos Alimurung mengatakan, Indonesia akan menjadi negara prioritas sejumlah program Electronic Sports (ESports) karena besarnya peminat olahraga modern ini di Tanah Air jika dibandingkan dengan kawasan Asia lainnya.

 

"Indonesia adalah pasar prioritas bagi ONE. Dari sekitar lima miliar dolar Amerika (Rp71,2 triliun) pendapatan dari Esports di Asia, 20 persennya berasal dari Indonesia," kata Carlos dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (21/8).

ONE Esports juga akan menyelenggarakan sebuah turnamen game berskala besar dengan dengan genre DoTA 2, sebuah permainan berbasis PC yang populer sejak awal 2000-an. ONE Esports optimistis investasi mereka di ranah olahraga eleklronik tidak akan mengecewakan, mengingat masyarakat Indonesia sudah familiar dan menggandrungi permainan elektronik baik berbasis PC, konsol, maupun ponsel pintar.

Setiap gelaran akan menampilkan tim Dota 2 profesional dunia saling bersaing untuk mendapatkan hadiah senilai 500 ribu dollar Amerika Serikat. Selain itu, sebagai bagian dari kegiatan peringatan gelaran ONE Championship ke-100 yang akan diadakan tahun ini di Tokyo, Jepang pada 13 Oktober mendatang, ONE Esports akan menjadi tuan rumah ONE TEKKEN Tokyo Invitational dan ONE Street Fighter Tokyo Challenge.

Keduanya ada gam pertarungan yang sudah lama dikenal dunia. Masing-masing kegiatan akan digelar pada 5 dan 6 Oktober 2019. Setiap turnamen akan memberikan kesempatan anggota komunitas game pertempuran untuk menghadapi 9 game pertempuran peringkat atas esports profesional dalam format tim 3 v 3. ONE Esports akan segera mengumumkan jadwalnya yang padat untuk tahun 2020.

"Peminat e-Sport di Indonesia sudah sangat kuat. Kami lihat dalam hal jumlah pemain, Indonesia jadi pemimpin tidak hanya di Asia tapi juga dunia. Jadi tidak salah rasanya bagi kami untuk menjadikan Indonesia sebagai prioritas untuk pengembangan ONE Esport," kata Carlos.

Presiden ONE Championship, Hua Fung Teh, Indonesia adalah market yang besar untuk Esports. Karena itu ONE akan memberikan akses sebebas- bebasnya untuk dinikmati para pemain Esport.

photo
Presiden Group ONE Championship, Hua Fung Teh

"ONE seperti layaknya Netfix, kami memberi wadah dimana game-game bisa diakses dan mungkin dalam waktu mendatang kami mungkin akan membuat game sendiri, kita tidak pernah tahu," ujarnya.

Dalam waktu dekat, sambung dia, ONE Championship akan merilis tayangan reality show berteme ONE Series yang mengangkat kisah perjuangan talenta-talenta bela diri lokal. "Sebagai perusahaan yang bermarkas di Asean, tentu kami sangat tertarik dengan Indonesia karena menjadi pasar terbesar. Ini akan jadi prioritas utama kami untuk saat ini, ditambah GDP Indonesia juga terbesar di ASEAN. Peluang pasar Esport juga sangat positif," pungkas Hua.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement