REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Hasil mengejutkan terjadi pada matchday kedua Grup A Liga Champions. Di Stadion Santiago Bernebeu, Real Madrid ditahan imbang Club Brugge, 2-2, dalam laga yang berakhir pada Rabu (2/10) dini hari WIB.
Pelatih El Real, Zinedine Zidane mengkritisi konsentrasi anak asuhnya pada babak pertama. Dalam 45 awal, Si Putih tertinggal 0-2.
"Kami memulai dengan buruk dan sejak menit ke-10, kami tidak fokus menjaga area di mana lawan bisa melukai kami," kata entrenador 47 tahun itu dikutip dari Marca.
Tim tamu sudah unggul sejak menit kesembilan. Penyerang sayap Brugge lepas dari jebakan offside. Ia lantas melepaskan umpan tarik kepada Emmanuel Dennis.
Selanjunya, Dennis sukses memperdaya Thibaut Courtois. Enam menit menjelang istirahat, Dennis kembali mencatatkan namanya di papan skor.
Beruntung bagi Madrid. Pada babak kedua, gol Sergio Ramos pada menit 55 dan Casemiro menit 85 menyelamatkan sang raksasa dari kekalahan.
Kendati tidak menyukai hasil akhir, Zidane tetap memuji reaksi anak asuhnya. Sebuah respon mengejar ketertinggalan di sisa waktu.
"Saya memberi tahu mereka, kami hanya memiliki 45 menit untuk mengubah ini dan mereka mampu mengubahnya," ujar juru taktik berkebangsaan Prancis ini.
Hasil di Santiago Bernebeu membuat Los Blancos masih berada di posisi juru kunci klasemen sementara Grup A. Ramos dan rekan-rekan baru meraih satu poin dari dua laga.
Zidane paham timnya dalam situasi buruk. Namun ia belum merasa cemas. Masih ada empat pertandingan tersisa di fase penyisihan. "Kami akan terus bertarung," ujarnya menegaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
