Jumat 18 Oct 2019 15:38 WIB

Figo Yakin Demo di Katalan tak Ganggu El Clasico

Duel El Clasico jilid satu pada ajang La Liga musim 2019/2020 jadi sorotan.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Bayu Hermawan
Luis Figo
Foto: AP/Matt Dunham
Luis Figo

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Duel El Clasico jilid satu pada ajang La Liga musim 2019/2020 jadi sorotan. Sebuah partai mempertemukan Barcelona melawan Real Madrid, di Stadion Camp Nou, Sabtu (26/10) malam WIB.

Jelang bigmatch ini, situasi politik di Katalan memanas. Gelombang demonstrasi terjadi. Para demonstran menunjukkan ketidakpuasan pada keputusan Mahkamah Agung Spanyol yang memenjarakan sembilan aktivis pro kemerdekaan Katalan. Mau tidak mau, dinamika tersebut dikaitkan dengan partai Barca vs Madrid.

Baca Juga

Ada kekhawatiran di sisi keamanan. Sebab duel nanti berlangsung di markas Blaugrana.  Mantan gelandang Los Blancos, Luis Figo turut bereaksi. "Saya tidak berpikir akan ada perubahan jadwal pertandingan," ujar sosok yang juga pernah berseragam Barcelona, dikutip dari Marca, Jumat (18/10).

Figo memahami jika situasi belum kondusif, tentu pertadingan tersebut tidak boleh berlangsung. Menurutnya, itu menjadi tugas kepolisian, otoritas sepakbola setempat, dan pemerintah, menetapkan solusi terbaik.

Sebagai orang yang pernah terlibat dalam el clasico, Figo sadar, sisi keamanan menjadi faktor terpenting. Sebab itu laga bertensi tinggi. Namun ia tegaskan, sepakbola bukan ranah politik. Ia berharap semua pihak menghormati nilai-nilai olahraga ini.

Barca dan Madrid mewakili dua pihak yang secara budaya berbeda. Nama pertama merupakan representatif rakyat Katalan. Sementara Madrid adalah raksasa Spanyol. Hingga kini masih ada pihak yang menginginkan Katalan lepas dari Spanyol. Tak jarang duel El Clasico dijadikan simbol perang saudara antara mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement