Rabu 29 Jan 2020 17:40 WIB

Bos Ducati Enggan Merapat ke Honda

Dall'Igna sudah bersama Ducati sejak musim 2014.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Andrea Dovizioso, berfoto bersama tim Ducati.
Foto: Shizuo Kambayashi/AP
Andrea Dovizioso, berfoto bersama tim Ducati.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos tim MotoGP Ducati Corse, Gigi Dall'Igna menyatakan, bakal menepis tawaran untuk merapat ke tim Honda. Padahal di Honda ada juara bertahan Marc Marquez bersama sang adik, Alex Marquez, yang juga jawara Moto2 musim lalu.

Dall'Igna memilih mengejar ambisinya untuk menjadikan Ducati sebagai tim kelas dunia dan merebut gelar juara yang jadi milik Honda dalam beberapa musim terakhir. Ia merasa, pengalamannya di kelas superbike ketika memimpin Piaggio dan Aprilia cukup dalam persaingan di MotoGP.

"Saya sudah menang di kelas 125cc, 250cc, dan superbike. Tapi kami belum menang di MotoGP. Target saya adalah memenangkan MotoGP. Itu jawaban saya," kata Dall'Igna seperti dilansir laman Crash, Rabu (29/1).

Dall'Igna sudah bersama Ducati dari musim 2014. Sejak saat itu, tim yang bermarkas di Bologna, Italia, tersebut sudah menggoreskan 18 kemenangan. Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso juga mengakhiri musim balap 2019 di peringkat dua klasemen akhir.

Bos berusia 53 tahun itu juga menjadi sorotan ketika mendatangkan Jorge Lorenzo di puncak kariernya dari Yamaha pada 2017 silam. Tahun ini, Ducati kembali dikaitkan dengan Yamaha ketika dikabarkan tertarik mendatangkan Maverick Vinales.

Namun, Vinales baru saja memperpanjang kontraknya bersama tim berlogo garpu tala itu. Menanggapi hal itu, Dall'Igna tidak ambil pusing karena memiliki pembalap yang berkualitas. "Tentu pasar pembalap untuk musim 2021 akan mengejutkan. Tapi kami harus memulai musim 2020 terlebih dahulu, setelah itu akan kita lihat lagi nanti," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement