REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- AS Roma belum bisa keluar dari periode negatif di Liga Italia. Roma gagal menang untuk ketiga kali secara beruntun di Serie A saat menjamu Bologna di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (8/2) dini hari WIB. Roma dibekap Bologna 2-3 pada laga pekan ke-23 Liga Italia.
Ini kekalahan kedua Roma dari tiga laga setelah sebelumnya dipermalukan Sassuolo 2-4. Satu pertandingan berakhir seri saat menahan Lazio 1-1 pada laga Derby della Capitale.
Musa Barrow menjadi mimpi buruk Roma. Ia mencetak dua gol dan satu assist dalam kemenangan Bologna.
Riccardo Orsolini membuka skor lewat gol pada menit ke-16 menuntaskan operan Barrow. Skor imbang setelah Stefano Denswill mencetak gol bunuh diri.
Namun Bologna kembali unggul atas tuan rumah empat menit berselang. Denswill membalas kesalahannya dengan memberikan operan untuk gol Barrow ke gawang Pau Lopez.
Bologna menjauh setelah Barrow mencetak gol keduanya pada menit ke-51. Ini membuat tuan rumah berjuang habis-habisan untuk mencari gol tambahan. Roma yang tak ingin malu di depan pendukung sendiri memperkecil ketertinggalan lewat gol Henrikh Mkhitaryan pada menit ke-72 memanfaatkan operan Bruno Peres.
Sayang, di tengah upaya mengejar ketertinggalan, I Lupi harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-80. Sebab Bryan Cristante mendapatkan kartu merah dari wasit Marco Guida. Kekurangan pemain dan harus mengejar ketertinggalan membuat Roma tak bisa berbuat banyak hingga laga berakhir.
Dengan hasil ini, Roma gagal menggeser Atalanta dari posisi keempat klasemen. Roma menempati peringkat kelima klasemen Liga Italia dengan nilai 39, kalah selisih gol dari Atalanta zona Liga Champions. Atalanta berpeluang menjauh jika mampu menjinakkan Fiorentina pada Sabtu malam WIB.
Sementara Bologna mengisi peringkat enam dengan nilai 33. Bologna berpeluang tergusur karena hanya unggul satu angka dari tiga tim yang belum melakoni laga pekan ke-23, yakni Cagliari, Parma, dan AC Milan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
