Rabu 29 Apr 2020 18:50 WIB

Cerita Unik Kala AS Roma Permalukan Barcelona

Hanya Kostas Manolas yang tak percaya Roma bisa mengembalikan kedudukan.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Salah satu momen saat AS Roma  berhasil mengalahkan Barcelona 3-0 pada leg kedua babak delapan besar Liga Champions Eropa dua musim lalu.
Foto: AP/Andrew Medichini
Salah satu momen saat AS Roma berhasil mengalahkan Barcelona 3-0 pada leg kedua babak delapan besar Liga Champions Eropa dua musim lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pemain AS Roma, Alessandro Florenzi mengungkapkan, hanya ada satu pemain Serigala Ibu Kota Italia yang tidak percaya mereka bisa mengembalikan kedudukan dari Barcelona di Liga Champions 2018. Orang yang dia maksud adalah Kostas Manolas.

Florenzi, dalam sebuah wawancara ditanya soal perjalanannya bersama Roma ke semifinal Liga Champions 2017/2018. Termasuk saat tertinggal 1-4 dari leg pertama kontra Barcelona hingga akhirnya disingkirkan oleh Liverpool papda babak empat besar.

"Setelah kekalahan 1-4 di leg pertama, kami tidak merasa kalah, hanya ada yang aneh. Kami memiliki 25 pemain dan 24 pemain percaya kami bisa melewatinya," katanya dikutip dari Football Italia, Rabu (29/4).

"Ada seseorang yang tidak percaya kami bisa melakukan itu dan dia adalah Manolas, uniknya, dia mencetak gol untuk membawa kami lolos. Awalnya dia satu-satunya yang tidak percaya tapi dia yang mewujudkannya," katanya.

Roma pun menang dengan skor 3-0 dan unggul jumlah gol tandang dari Barcelona. Setelah lolos ke semifinal, Roma meraih kemenangan 4-2 dari Liverpool di kandang. Namun Liverpool berhasil membalikkan keadaan dengan skor 5-2 di Anfield pada leg kedua. "Ketika bus tim kami tiba untuk leg kedua, rasanya seperti berada di Baghdad (ibu kota Irak) dengan semua asap, suar dan nyanyian. Saya merinding ketika mengingatnya," kata dia.

Florenzi kini sedang dipinjamkan ke Valencia. Dia mengakui tidak tahu tempat mana yang akan dituju setelah 30 Juni nanti. "Saya saat ini ada di Valencia untuku sementara dan belum jelas apakah FIFA mengizinkan kembali memperpanjang pinjaman, karena kontrak saya akan berakhir pada Juni dan musim ini tidak mungkin berakhir pada Juli," kata Florenzi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement