REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer mengucapkan selamat kepada Liverpool yang dipastikan menjadi juara Liga Primer Inggris pada Jumat (26/6). Namun ia mengatakan, menyaksikan klub lain mengangkat trofi merupakan hal yang menyakitkan.
Liverpool mengakhiri puasa gelar Liga Primer Inggris selama 30 tahun tanpa perlu menyepak bola pada Kamis (25/6), ketika Chelsea mengalahkan Manchester City di Stamford Bridge.
Dengan 19 gelar Liga Primer Inggris yang dimilikinya, Liverpool kini hanya tertinggal satu gelar liga dari rekor milik United.
"Pertama-tama, setiap tim yang memenangi kejuaraan dan Liga Inggris layak mendapatkannya dan mereka layak mendapat kredit," kata Solskjaer seperti dikutip AFP, Jumat. "Ini adalah liga yang sulit untuk dimenangi, maka selamat kepada Juergen (Klopp) dan para pemainnya."
Kini Solskjaer berharap kesuksesan di Piala FA dapat menjadi batu pijakan untuk kesuksesan-kesuksesan berikutnya, United akan bertemu Norwich pada fase perempat final yang dimainkan Sabtu (27/6).
United menghuni peringkat kelima klasemen untuk menuju zona Liga Champions. Iblis Merah masih berjuang untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan, dan kini masih berada di posisi yang bagus untuk mencapai delapan besar Liga Europa.
"Menurut saya, pertama-tama Piala FA adalah turnamen yang fantastis dan final yang fantastis untuk dimainkan, trofi yang fantastis untuk diangkat," jelas Solskjaer. "Bagi tim kami, ini adalah tim baru dan untuk mendapatkan trofi pertama dan memenangi gelar pertama akan menjadi sesuatu yang fantastis dan mudah-mudahan dapat menjadi katalis untuk lebih banyak prestasi."
Solskjaer berencana untuk merotasi skuatnya di Carrow Road. Jesse Lingard akan dimainkan. Lingaard belum dimainkan sama sekali sejak Liga Primer Inggris dilanjutkan setelah terhenti tiga bulan akibat pandemi Covis-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
