REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putri Kusuma Wardani berhasil merebut tiket Final Turnamen Internal PBSI Tunggal Putri. Setelah dalam laga semifinal pagi ini mengalahkan Asti Dwi Widyaningrum dengan skor 21-15, 21-18 dalam waktu 50 menit.
Pada gim pertama Putri terus mengontrol jalannya pertandingan. Asti sebetulnya juga tampil baik, namun Putri sudah mengantisipasi bola-bola Asti yang menyulitkan, sehingga dapat dikembalikan dengan baik.
Sedangkan gim kedua, Putri banyak membuat kesalahan sendiri diawal permainan. Sempat tertinggal 0-6. Namun dengan sabar akhirnya berhasil mengejar saat posisi 18-17 dan kemudian menyudahi permainan 21-18.
"Di gim pertama, kontrol permainan ada di saya. Tapi saya agak kendor di gim kedua, sedangkan lawan lebih cepat mainnya," kata Putri setelah pertandingan.
"Pada awal gim kedua, saya mengubah permainan, tapi kemudian pelatih mengatakan untuk kembali ke pola di gim pertama, di mana kontrol permainan ada di saya. Saya akan kesulitan kalau dikontrol lawan," lanjut pemain jebolan klub Exist ini.
Di babak final, Putri akan berhadapan dengan pemenang antara Gregoria Mariska Tunjung atau Saifi Rizka Nur Hidayah. Putri mengatakan peluang di final cukup terbuka.
"Peluang ada, di final saya akan berhadapan dengan kak Gregoria dan Saifi yang cukup imbang. Di final saya tidak mau mikir menang-kalah, kalah tidak apa-apa tapi inginnya ya menang," kata Putri.