REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Kendati tidak puas dengan intensitas permainan anak-anak asuhnya di laga kontra CSKA Sofia, tapi pelatih AS Roma, Paulo Fonseca, menyebut, secara keseluruhan performa timnya jauh lebih baik dibanding periode yang sama pada musim lalu. Di laga kedua penyisihan Grup A Liga Europa, Roma harus rela memetik satu poin usai ditahan imbang tamunya, CSKA Sofia, 0-0, Jumat (30/10) dini hari WIB.
Pelatih asal Portugal itu mengakui, timnya tampil tanpa intensitas yang tepat, terutama di aspek penyerangan, di laga kontra wakil Bulgaria tersebut. Tanpa intensitas yang tinggi dan kerap melakukan kesalahan saat memasuki kotak penalti lawan membuat Roma gagal mencetak gol meski mampu menciptakan banyak peluang.
Kendati begitu, Fonseca optimistis, timnya bisa memperbaiki kesalahanya di laga ini. Bahkan, apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada musim lalu, performa Roma, lanjut dia, jauh lebih baik, terutama dalam hal kemampuan mencetak gol.
''Kami bisa tampil apik dalam beberapa laga terakhir dan mencetak banyak gol. Jika dibandingkan dengan bagaimana kami mengawali kompetisi musim lalu, bentuk dan performa tim ini jauh lebih baik. Memang di laga kontra CSKA Sofia, kami harus melakukan rotasi pemain dan kehilangan intensitas permainan, tapi kompetisi musim ini masih cukup panjang,'' ujar Fonseca seperti dilansir Football Italia, Jumat (30/10).
Di laga kontra CSKA Sofia, Fonseca memutuskan menurunkan Chris Smalling dan Borja Mayoral sebagai starter. Namun, dua pemain tersebut tidak menuntaskan laga selama 90 menit. Mayoral ditarik keluar pada menit ke-70, sementara Smalling mengakhiri laga pada menit ke-56 dan digantikan oleh Juan Jesus.
Fonseca pun memiliki alasan khusus untuk tidak memberikan para pemain tersebut kesempatan tampil secara penuh di laga tersebut.
''Smalling baru berlatih secara penuh dalam beberapa laga terakhir. Saya tidak mau mengambil risiko terkait kondisinya. Sedangkan ini adalah laga kedua Borja Mayoral. Dia masih muda dan masih beradaptasi dengan gaya permainan kami. Dia telah menunjukkan kerja kerasnya di laga ini,'' kata mantan pelatih Shakthar Donetsk itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
