Si Putih ingin menghindari krisis seperti Barcelona. Walhasil fokus klub lebih diarahkan pada penguatan ekonomi. Sekitar 18 bulan lalu, sederet Raksasa Eropa menandatangani pakta non agresi. Intinya mereka sama-sama berkomitmen untuk tidak gencar melakukan pendekatan pada bintang dari klub pesaing.
Pada musim panas tahun 2020, Manchester City dan Paris Saint Germain sudah menunjukkan contoh bagaimana menghormati kesepakatan ini. Mereka mundur dari perburuan Lionel Messi, saat Barcelona menolak bernegosiasi.
Hal serupa terjadi pada David Alaba. Madrid baru berani mendekati Alaba, ketika Bayern Muenchen memutuskan tidak akan menahan bintang asal Austria itu. Kini belum diketahui nasib Ramos dan Vazquez. Hingga saat ini sejumlah tim telah menghubungi Los Blancos.
Mereka menyatakan belum melakukan pendekatan resmi kepada dua sosok tersebut. Itu dampak dari kesepakatan para elit Eropa di atas. Situasi berbeda selepas musim panas 2021. Saat itu, Ramos dan Vazquez bisa bergabung dengan tim lain secara gratis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
