Selasa 02 Mar 2021 14:29 WIB

Seputar Barcagate, Skandal yang Jerat Mantan Bos Barcelona

Polisi Katalunya menangkap eks presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Israr Itah
Mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu
Foto:

.

Nilai transaksi Barcagate

Dalam laporan yang didapat oleh Marca, Barcelona membayar 1 juta euro atau setara dengan Rp 17,25 miliar per tahun kepada I3 Ventures untuk membuat narasi positif di media sosial. 

Namun dalam kuitansi yang sudah terkumpul, tercatat transaksi hanya sebesar 200 ribu euro atau seperlima dari kesepakatan. 

Vendor-vendor lain seperti NSG Social Science Ventures SL, Tantra Soft SA, Digital Side SA, Big Data Solutions SA dan Futuric SA dikabarkan ikut terlibat karena memiliki koneksi dengan I3 Ventures.

Tanggapan Barcelona

Sejauh ini, Barcelona sudah memberi pernyataan resmi yang menegaskan pihak mereka tidak melakukan hal yang dituduhkan. 

Namun, mereka mengakui memiliki kerja sama dengan I3 Ventures. Tetapi, mereka membantah telah melakukan tindak kriminal. 

Pihak kepolisian Barcelona disebut sudah kembali ke Camp Nou untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Hal serupa pernah dilakukan pada musim panas tahun lalu untuk mencari dokumen yang dicurigai memiliki keterkaitan dengan kasus Barcagate. 

Pernyataan audit eksternal

Price Waterhouse Coopers (PWC) melakukan audit eksternal untuk Barcelona yang menyimpulkan bahwa klub tidak melakukan kampanye kotor. PWC juga mengatakan, biaya yang dibayarkan masih dalam kisaran nilai pasar layanan tersebut pada saat itu. 

Polisi kembali geledah kantor Barcelona

Polisi kembali ke Camp Nou pada Senin (1/3), tapi itu bukan pertama kalinya mereka menggeledah kantor klub. Mereka juga melakukannya musim panas lalu, mencari dokumentasi terkait skandal Barcagate ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement