Nyaris City membuka kran gol pada menit ke-25. Berawal dari kesalahan Sergio Reguilon, De Bruyne langsung mengirim umpan silang ke tengah kotak penalti.Phil Foden yang menguasai bola langsung melepas tembakan kencang namun arus bola dengan sigap masih bisa dipatahkan Eric Dier.
City terus mengurung pertahanan Tottenham dengan penguasaan bola 62 persen berbanding 37 persen. Akan tetapi keunggulan statistik belum membuat City memecahkan kebuntuan atas lawannya.
Pada menit ke-34 Riyad Mahrez hampir membawa City unggul tembakan spekulasinya dari sudut kiri gawang Lloris melayang tipis dari mistar gawang. Para pemain bertahan Tottenham terlihat begitu disiplin dalam menerapkan permainan dengan lima pemain menumpuk di area dalam kotak penalti.
Praktis dengan rapatnya tembok pertahanan Spurs, para pemain City kerap melakukan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti. Beberapa kali percobaan hadir lewat De Bruyne, Mahrez, dan Sterling namun masih belum mengubah kedudukan.
Hingga wasit meniupkan peluit tanda turun minum skor kacamata masih bertahan untuk pertandingan final Piala Liga Manchester City versus Tottenham.