REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menegaskan timnya telah belajar dari pertemuan sebelumnya melawan FC Porto jelang laga matchday keempat fase Grup B Liga Champions 2021/2022, yang berlangsung di Stadion San Siro, Kamis (4/11) dini hari WIB nanti.
Milan menyerah dari Porto pada pertemuan pertama di Stadio Dragao beberapa pekan lalu. Kekalahan itu membuat posisi Milan tercecer di klasemen bawah Grup B.
Namun Pioli menegaskan, timnya telah mempelajari permainan wakil asal Portugal. Ia pun berharap anak asuhnya dapat menjaga fokus mereka hingga akhir pertandingan.
"Porto agresif, kami kesulitan sebelumnya. Mereka tim yang kuat. Jadi, kami harus fleksibel dan tepat secara teknis. Kami tidak bisa membuat kesalahan sederhana dan kami harus memainkan sepak bola yang positif," kata Pioli dilansir laman resmi klub, Rabu (3/11).
Milan terus mempertahankan tren positif di ajang Serie A Liga Italia dengan tak terkalahkan dalam 11 pertandingan yang telah dimainkan. Hasilnya, i Rossoneri bersaing di puncak klasemen dengan Napoli.
Sayang performa tersebut gagal dipertahankan i Diavollo Rosso ketika mentas di kompetisi Si Kuping Lebar. Milan terkapar setelah kalah dari tiga pesaing Liverpool, Atletico Madrid, pun Porto.
Pioli menjelaskan perbedaan Serie A dan Liga Champions. Kata dia, Liga Champions adalah kompetisi yang harus memainkan detail kecil yang lebih baik dan beberapa hasil telah merugikan tim.
"Kami pantas mendapatkan lebih tetapi tidak banyak yang bisa dikatakan. Kami sudah layak di grup sampai sekarang, kecuali untuk pertandingan di Portugal melawan Porto," sambung eks pelatih Fiorentina.
Disisi lain, Pioli berharap lakon di Stadion San Siro dapat memberikan suntikan motivasi lebih untuk Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan. Apalagi, para fan terus mendukung tim tanpa lelah.
"Besok, kami memiliki peluang lain dan tim-tim besar tahu bagaimana memanfaatkan peluang mereka. Saya berharap banyak dari kehadiran para penggemar."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
