REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Italia merana dari jargon 'Coming Rome' hingga tinggal di rumah lantaran gagal berlaga di kejuaraan Piala Dunia 2022 Qatar. Gli Azzurri menyerah pun tersisih dari Makedonia Utara pada babak play-off Zona Eropa.

Konsekusensi itu pun terasa besar bagi Gli Azzurri. Selain hanya menjadi penonton, kegagalan ikut serta di Piala Dunia kali kedua secara beruntun membuat nilai pasar para pemain anjlok.

Seperti dilansir La Gazzetta dello Sport disadur Football Italia, Selasa (29/3) beberapa pemain Italia telah melihat nilai pasar mereka turun menyusul kekalahan dari Makedonia Utara.

Portiere Paris Saint-Germain (PSG) Gianluigi Donnarumma menjadi yang paling terpengaruh dari dampak tersebut.

Nilai shot stopper Italia berusia 23 tahun itu turun dari 65 juta euro menjadi 50 juta euro, dengan kesalahan fatalnya yang terbukti menjadi hukuman ganda.

Sementara itu, Jorginho gelandang Chelsea juga merosot dari angka 45 juta euro menjadi 30 juta euro, yang dapat memengaruhi pembicaraan pembaruan kontraknya bersama Chelsea.

Adapun nilai penyerang sayap Sasuollo Domenico Berardi yang bermain sebagai penyerang sayap kanan menyusut menjadi 25 juta euro dari 35 juta euro.

Dampak dari hal tersebut menimbulkan dua mata pisau bagi klub-klub Italia. Pasalnya itu merugikan klub pemain namun menghadirkan langkah mudah bagi tim peminat.

Bukan tidak mungkin merosotnya market value penggawa La Nazionale bisa dimanfaatkan oleh klub Eropa yang ingin mendatangkan nama-nama seperti Nicolo Barella, Jorginho, Berardi pun Gigio Donnarumma.

Ikuti Whatsapp Channel Republika