REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Cristiano Ronaldo menghadapi penantian 24 jam untuk mengetahui apakah debutnya untuk Al Nassr akan ditunda hingga akhir Januari setelah pertandingan liga klub Arab Saudi melawan Al Tae'e kematin ditunda karena gangguan listrik yang disebabkan oleh hujan lebat di Mrsool Park, Riyadh.
Al Nassr mencoba untuk menjadwal ulang pertandingan untuk hari ini, tetapi kegagalan untuk melakukannya akan membuat Ronaldo kehilangan kesempatan untuk menjalani pertandingan pertamanya.
"Karena hujan lebat dan kondisi cuaca yang berdampak pada listrik stadion, kami secara resmi diberitahu bahwa pertandingan malam ini melawan Al Tae'e ditunda selama 24 jam. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan kepada penggemar dan berharap semua orang selamat dalam perjalanan." kata pernyataan itu, dilansir pada Jumat (6/1/2023).
Ronaldo, yang menandatangani kontrak 2,5 tahun senilai 75 juta USD atau sekira Rp 1,2 triliun per tahun di Al Nassr pada 30 Desember, dijadwalkan untuk melakukan debutnya untuk tim Liga Pro Saudi setelah ia menyelesaikan skorsing dua pertandingan yang diberlakukan oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris di November karena menjatuhkan ponsel dari tangan penggemar Everton dalam pertandingan melawan Manchester United di Goodison Park musim lalu.
Aturan FIFA menyatakan bahwa skorsing yang dikenakan oleh asosiasi nasional harus tetap dijalani oleh pemain jika terjadi transfer ke negara lain sebelum skorsing selesai. Larangan Ronaldo dikonfirmasi setelah kontrak United-nya dihentikan selama Piala Dunia.
Dengan pemain berusia 37 tahun itu tidak bisa bermain melawan Al Tae'e atau dalam pertandingan 14 Januari melawan rival Riyadh, Al Shabab, kesempatan pertama Ronaldo bermain untuk Al Nassr adalah melawan Al-Ettifaq di Mrsool Park pada 22 Januari.
Namun, jika pertandingan melawan Al Tae'e tidak dapat dijadwal ulang bulan ini, absennya Ronaldo kemudian akan mencakup pertandingan melawan Al Shabab dan Al-Ettifaq, membuat debutnya untuk semifinal Piala Super Saudi melawan Al Ittihad di Jeddah pada 25 Januari.