REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Sir Jim Ratcliffe bisa bekerja sama dengan pihak lain dalam upaya untuk menandingi saingan pengambilalihan Manchester United Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani dari Qatar. Miliarder Inggris berusia 70 tahun itu tetap dalam pertempuran dengan Sheikh Jassim dan hingga enam pihak berkepentingan lainnya saat mereka mendekati tenggat waktu Kamis (23/3/2023) waktu setempat untuk penawaran baru.
Ratcliffe, melalui perusahaan petrokimianya, INEOS, dan lawannya yang merupakan bankir Qatar, keduanya diyakini telah membuat penawaran awal senilai sekitar 4,5 miliar poundsterling pada bulan Februari. Tetapi pemilik saat ini keluarga Glazer bertahan di angka penjualan 6 miliar Poundsterling.
Tidak seperti Sheikh Jassim, Ratcliffe secara pribadi melakukan perjalanan ke Manchester Jumat lalu untuk mengadakan pembicaraan mendetail dengan pejabat MU. Pengalaman kelompok Ratcliffe di dunia olahraga diklaim menarik perhatian pejabat MU.
Sementara menurut Mirror Football, Sheikh Jassim pada hari Rabu melakukan penawaran baru sebesar 5,5 miliar Poundsterling dalam upaya untuk mengalahkan lawannya. Tetapi Ratcliffe mungkin memiliki trik.
Menurut Daily Mail, Ratcliffe sedang mempertimbangkan untuk bergabung dengan salah satu pihak yang disebutkan di atas untuk mengalahkan Al Thani dan memenangkan persaingan pengambil alihan. Hedge fund AS Elliott Management dilaporkan terbuka untuk membiayai pengambilalihan apa pun dan Bloomberg mengeklaim lebih dari sebulan yang lalu bahwa Ratcliffe telah mengantre bank termasuk Goldman Sachs untuk membiayai proses ini.
Meskipun tidak diketahui apakah ada yang terlibat dalam tawaran Ratcliffe, bank dilaporkan akan siap untuk mendukung tawaran pengambilalihan melalui obligasi dan pinjaman untuk menutupi utang MU yang saat ini berada di bawah 515 juta Poundsterling.
Sebelumnya Ratcliffe telah menjelaskan kepada Glazers bahwa dia tidak akan membayar uang "bodoh" untuk membeli klub yang dia dukung sejak masa kecil. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan Wall Street Journal ia masih hati-hati dengan penentuan harga.
"Bagaimana Anda menentukan harga sebuah lukisan? Bagaimana Anda menentukan harga sebuah rumah? Ini tidak terkait dengan berapa biaya untuk membangun atau berapa biaya untuk mengecat. Yang tidak ingin Anda lakukan adalah membayar harga yang bodoh untuk barang-barang karena Anda kemudian menyesalinya," kata Ratcliffe.