Jumat 11 Aug 2023 14:15 WIB

Kejeniusan Valentino Rossi Diakui Mekanik Senior MotoGP: Dia Sanggup Buat Bos Jepang Kagum

Kemampuan Rossi dari mulai membalap hingga pengetahuan soal motor telah diakui.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Aksi akrobatik Valentino Rossi dalam sebuah sesi balapan MotoGP di Sirkuit Brno, Ceska pada Agustus 2018 silam.
Foto:

Berdasarkan lansiran laman resmi MotoGP, pembalap yang pensiun pada 2021 itu masih tercatat sebagai satu-satunya sosok yang mampu meraih gelar juara dunia di empat kelas berbeda, 125 cc, 250 cc, 500 cc, dan kelas MotoGP. Tidak berhenti sampai di situ, Rossi juga menggenggam rekor lain, yang sepertinya mustahil bakal disamai oleh pembalap lain.

Rossi menjadi satu-satunya pembalap di sepanjang sejarah MotoGP yang mampu meraih kemenangan dengan motor dengan mesin 500cc dua-tak, 990cc empat-tak, 800cc empat-tak, dan 1.000cc empat-tak. Torehan rekor ini tidak terlepas dari serangkaian perubahan regulasi mesin yang diterapkan oleh Federasi Motorsport International (FIM) dan Dorna selaku penyelenggara gelaran MotoGP.

Perubahan pertama terjadi pada awal milenium baru, tepatnya pada 2001 dan 2002. Saat itu, penyelengara MotoGP menanggalkan penggunaan mesin 500 cc di kelas utama MotoGP. Rossi, yang saat itu memperkuat tim Nastro Azzurro Honda, mampu meraih gelar juara dalam dua musim terakhir era 500cc tersebut.

photo
Valentino Rossi saat menggeber motor 500 cc pada ajang MotoGP di Mugello, Italia pada Juni 2001 silam. EPA PHOTO ANSA/CLAUDIO ONORATI. 

Mantan pembalap roda dua berusia 44 tahun itu pun menjadi rider terakhir yang menjuarai kelas 500cc. Pada musim berikutnya, tepatnya pada 2002, MotoGP memasuki era baru dengan menerapkan penggunaan mesin 990 cc empat-tak di kelas utama. Hasilnya, dengan menggunakan motor pengembangan terbaru, Honda RC211V, Rossi menjadi kampiun MotoGP pada akhir musim.

Rossi sekaligus menjadi juara pertama di era baru MotoGP. Kesuksesan itu berlanjut pada musim berikutnya. Rossi mampu mempertahankan gelar juara pada musim 2003. Namun, kerja sama dengan Honda berakhir dan Rossi hijrah ke tim pabrikan Yamaha. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement