REPUBLIKA.CO.ID, MIDDLESBROUGH -- Chelsea FC sedikit menelan pil pahit. The Blues gagal meraih hasil positif saat bertamu ke markas Middlesbrough pada leg pertama semifinal Piala Carabao musim 2023/24.
Skuad polesan Mauricio Pochettino takluk 0-1 dari Boro di Riverside Stadium, Rabu (10/1/2024) malam WIB. Jelas, sang arsitek kecewa melihat fakta tersebut. Apalagi lawan yang dihadapi berada di Divisi Championship.
Namun Pochettino enggan terlarut dalam kekecewaan tersebut. Semua sudah terjadi. Mereka hanya perlu menerima dan menyadari kesalahan yang dilakukan.
Itu sebagai bahan evaluasi. Untungnya ini pertandingan dua leg. Kesempatan bagi Chelsea untuk bangkit, terbuka lebar.
"Kabar baiknya, kami masih punya 90 menit untuk membalikkan keadaan," kata Pochettino, dikutip dari laman resmi klubnya, Kamis (11/1/2024).
Ia membahas jalannya laga yang baru saja berlangsung. Secara khusus, mengenai penyebab mereka kalah. Menurut dia, sangat mudah dijelaskan.
Armada the Blues membuat beberapa kesalahan di babak pertama. Akibatnya fatal. Sesuatu yang dibayar mahal.
Chelsea mencoba bereaksi. Enzo Fernandez dan rekan-rekan membuat peluang demi peluang. Tak satu pun berbuah gol. "Kami tidak cukup klinis. Itu sangat jelas," ujar Pochettino.
Leg kedua berlangsung dua pekan lagi. Sang raksasa bertindak sebagai tuan rumah. Tepatnya di Stadion Stamford Bridge, London, Rabu (24/1/2024) dini hari WIB.
Sebelum sampai pada laga tersebut, terlebih dahulu Chelsea menjalani agenda terdekat. Pada akhir pekan ini, anak asuh Pochettino meladeni ketangguhan Fulham dalam lanjutan Liga Primer Inggris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
