REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Tubagus Hasanuddin mengatakan, sangat tidak baik kalau prajurit TNI dikerahkan hanya untuk persoalan seputar Kongres PSSI, apalagi terkesan ada penggalangan kekuatan.
"Suka atau tidak suka kepada Nurdin Halid (Ketua Umum PSSI), tapi sangat tidak baik kalau benar ada pengerahan pasukan hanya untuk persoalan seperti ini," katanya, Ahad. Mestinya, menurut purnawirawan Jenderal TNI itu, prajurit-prajurit TNI dikerahkan untuk persoalan kebangsaan dan kenegaraan yang lebih besar serta urgen.
Anggota Fraksi PDIP itu mengatakan hal itu terkait kisruh Kongres PSSI di Pekanbaru, Riau, Sabtu (26/3), akibat munculnya orang-orang tak dikenal, yang menurut beberapa sumber antara lain punya target penggalangan kekuatan menurunkan Nurdin Halid.
"Hal-hal seperti ini, mestinya dapat diselesaikan dengan baik-baik. Bukan dengan cara pengerahan prajurit. Sangat disesalkan," tegas Tubagus Hasanuddin.
Sebagaimana diberitakan media-media, Sabtu (26/3) sekitar pukul 19.00 WIB, peserta Kongres dan pemilik suara mulai memasuki arena Kongres yang digelar di sebuah hotel di Pekanbaru, Riau.
Arena Kongres jadi kisruh setelah dimasuki dan dipenuhi orang bukan peserta resmi (sekitar pukul 19.30 WIB). Malah peserta yang tak memiliki suara mendobrak pintu masuk arena Kongres (sekitar pukul 20.00 WIB). Lalu, pukul 20.15 WIB PSSI, FIFA, AFC dan 'Exco' PSSI rapat di Bandara Sultan Kasim II. Pukul 21.00 WIB, Panitia membubarkan Kongres karena dinilai tidak kondusif.