REPUBLIKA.CO.ID, BARYSAW -- Prancis gagal meraih kemenangan setelah ditahan imbang tanpa gol oleh Belarusia pada laga pertama Grup A Zona Eropa Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Borisov Arena, Rabu (7/9) dini hari WIB. Tiga penyerang yang ditrukan pelatih Didier Deschamps, yakni Antoine Griezmann, Anthony Martial, dan Oliver Giroud tak berdaya menjebol gawang tim tuan rumah.
Belarusia memilih bermain bertahan menghadapi runner-up Piala Eropa 2016. Pilihan strategi tim yang berada di posisi 63 ranking FIFA tersebut efektif. Kecemerlangan kiper Andrey Gorbunov yang membuat beberapa penyelamatan membuat Belarusia mengamankan satu poin.
Deschamps mengatakan timnya seharusnya tampil lebih baik pada babak pertama. Pada babak kedua, ia menilai timnya menciptakan banyak peluang, namun terbentur penampilan prima Garbunov.
"Dalam pertandingan terakhir kami di Italia (kemenangan 3-1), kami memiliki empat peluang dan mencetak gol tiga kali. Kali ini kami gagal untuk memanfaatkan peluang," kata Deschamps, dilansir dari Four Four Two, Rabu (7/9).
Deschamps mengakui hasil ini mengecewakan bagi timnya unggulan teratas Grup A tersebut. Meskipun pada babak kedua, ia menilai timnya tampil jauh lebih baik dengan lebih banyak memperlihatkan gerakan dan kecepatan.
"Ketika kami tidak menyelesaikan peluang kami, kami tidak bisa menang. Kami kehilangan dua poin di belakang dan ada pertandingan yang lebih rumit lagi nanti," jelasnya.
Prancis setidaknya harus membenahi efektivitas lini serang menjelang laga kedua Kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Bulgaria pada 8 Oktober mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
