REPUBLIKA.CO.ID, MILAN — Sekitar 40 pendukung Inter Milan, Ultras, dilaporkan mencoba menyerang mobil kapten tim Mauro Icardi, Ahad (16/10) malam. Mereka mencoba menyerang mobil Icardi yang diparkir di luar rumah dan memasang spanduk ancaman pada sang pemain.

Ketegangan Icardi dengan pendukung setia Inter Milan meningkat setelah publikasi buku autobiografi Icardi. Dalam buku autobiografi itu, Icardi dinilai melakukan kebohongan cerita saat bersama fan pascakekalahan melawan Sassuolo Februari lalu.

Pendukung Inter, Curva Nord menuduh Icardi berbohong mengenai unsur-unsur cerita. Tapi dalam Instagramnya, Icardi mengatakan pada seseorang di klub akan ‘memanggil 100 penjahat dari Argentina untuk membunuh mereka di manapun mereka berada’ jika seseorang mencoba menyerangnya.

Dilansir dari Football Italia, saat ini situasi semakin tak terkontrol. Sebuah spanduk dibentangkan di luar rumah Icardi dengan tulisan ‘Kami di sini.. saat teman Argentinamu datang, akankah Anda memeringatkan kami atau justru berlaku seperti seorang pengecut?’.

Stasiun televisi lokal juga melaporkan sekitar 40 Ultras mencoba menyerang mobil Icardi ketika dia sampai di rumah pascakekalahan Inter Milan dari Cagliari. Masih dilansir dari Football Italia, menurut saksi mata, para penyerang baru meninggalkan lokasi saat pihak pengamanan yang dilengkapi senjata keluar untuk mengawal Icardi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika