REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Asosiasi sepak bola Argentina (AFA) punya ketua umum baru seiring proses pemilihan yang terjadi Kamis (30/3) dini hari WIB. Sosok bernama Claudio Tapia terpilih sebagai presiden AFA yang baru.

Pemilihan keetua umum AFA menjadi menarik karena dua pemimpin sebelumnya turun dengan cara tak biasa. Dari 1979 hingga 2014 atau 35 tahun lamanya, hanya ada satu nama yang memimpin sepak bola Argentina. Dia adalah Julio Grondona yang berhenti menjabat karena meninggal pada 30 Juli 2014 silam.

AFA lalu mengangkat pemimpin baru, Luis Segura seiring kepergian Grondona. Akan tetapi, baru dua tahun menjabat Segura terkena kasus penipuan sehingga dicopot pada Juni 2014. Sejak saat itu, jabatan Ketua Umum AFA hanya dijabat pelaksana tugas (Plt).

Hingga akhirnya pada proses pemilihan semalam, Tapia didapuk sebagai pemimpin. Dalam pemungutan suara, pria yang sebelumnya menjadi wakil presiden AFA menarik 40 dari 43 suara yang ada.

"Saya berterimakasih kepada mereka yang sudah berkerja hingga mencapai momen ini," kata Tapia dalam sambutan usai pengangkatannya dikutip dari ESPN.

Tapia pun siap membawa Argentina meraih kembali kejayaan seperti awal-awal era Grondona. "Sangat penting pemimpin dipilih karena demokrasi, mari kita wujudkan mimpi," kata Tapia.

Pemilihan pemimpin sepak bola Argentina menjadi sorotan seiring hasil buruk tim Tango pada babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Lionel Messi Cs sedang terpuruk di peringkat kelima klasemen zona Amerika Selatan. Jika Argentina tak lolos ke Piala Dunia, maka ini tentu akan jadi beban tanggung jawab sangat besar bagi presiden AFA yang baru.

Ikuti Whatsapp Channel Republika