REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Giampiero Ventura masih menolak untuk mengundurkan diri setelah gagal membawa Italia ke Piala Dunia. Ia merujuk catatan hasil pertandingan Azzurri yang tak buruk-buruk amat di bawah kendalinya.
"Saya meminta maaf kepada orang-orang Italia untuk hasil olahraga. Sungguh mengerikan melihat Piala Dunia tanpa Italia, tapi sudah selesai sekarang dan saya tidak dapat berbuat apa-apa tentang hal itu. Saya masih memiliki beberapa hasil terbaik dalam 40 tahun terakhir, saya hanya kalah dua pertandingan dalam dua tahun," kata Ventura, dikutip dari Football Italia, Rabu (15/11).
Ia dianggap bertanggung jawab atas kekalahan Italia 0-1 dari Swedia di play-off Piala Dunia 2018 dan diminta mundur, namun kontraknya baru akan berakhir Juni 2020.
Dalam acara televisi "Le Iene", Ventura diwawancarai saat hendak naik pesawat ke Bari. Ia mengaku tak bisa bicara sekarang mengenai masa depannya. Ventura berjanji akan berbicara panjang lebar jika waktunya tiba. Namun saat ditanya apakan ia akan mengundurkan diri, Ventura menjawab singkat, ya.
Dilaporkan Ventura kemudian mengirim pesan teks ke kantor berita ANSA dan bersikeras bahwa dia tidak pernah mengatakan hal itu, meskipun pernyataannya terekam kamera.
Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dijadwalkan bertemu pada Rabu (15/11) untuk membahas situasi tersebut, dengan Presiden Carlo Tavecchio juga menghadapi tekanan untuk mengundurkan diri
Ikuti Whatsapp Channel Republika
