Senin 26 Nov 2018 19:01 WIB

Di Balik Kehebatan Hamilton, Ada Sosok 19 Tahun Jadi Pelecut

Billy Monger, pembalap F4 yang mengalami kecelakaan, menjadi inspirasi Hamilton.

Rep: Frederikus Dominggus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Pembalap F4 asal Inggris, Billy Monger.
Foto: fiaformula4.com
Pembalap F4 asal Inggris, Billy Monger.

REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Lewis Hamilton menutup musim 2018 dengan gemilang. Pembalap Mercedes itu menjadi yang tercepat di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Ahad (25/11) malam WIB.

Sebelum duel ini, Hamilton sudah mengunci gelar juara dunia F1 2018. Jagoan Inggris itu memenangi titel tersebut sejak berakhirnya GP Meksiko pada akhir bulan lalu.

Tapi tak ada waktu bersantai bagi pembalap 33 tahun ini. Terbukti hingga di seri terakhir pun ia tetap getol bertarung.

"Saya benar-benar ingin mengakhiri musim dengan cara terbaik. Saya pikir dengan catatan pribadi, saya bisa melakukan itu," kata Hamilton dikutip dari Reuters.

Hasilnya, sang jawara benar-benar menaklukkan Yas Marina. Sepanjang karier, ia sudah empat kali meraih podium perdana di arena sepanjang 5.554 kilometer itu.

Hamilton menegaskan, penting baginya memenangi GP pamungkas. Sebab itu menjadi gambaran menuju musim berikutnya.

photo
Lewis Hamilton

Total, Hamilton meraih 11 podium perdana sepanjang musim ini bergulir. Jika ukurannya tiga besar, Hamilton berada di tempat tersebut sebanyak 17 kali.

Walhasil, trofi juara dunia kelima bisa digenggamnya. Kepada media, Hamilton mengaku memiliki sosok heroik sebagai inspirator. "Lihatlah Billy Monger, dia benar-benar menginspirasi saya tahun ini," ujar dia menjelaskan.

Monger adalah pembalap Inggris yang mengalami kecelakaan pada ajang F4, tahun lalu. Buntut dari peristiwa tersebut, anak muda 19 tahun ini kehilangan dua kakinya.

Tapi semangat Monger tak pernah padam. Terbukti pada Maret 2018, yang bersangkutan ada di podium F3. "Dia mungkin mengagumi saya karena dia ingin berada di F1, tetapi apa yang dia lakukan benar-benar menunjukkan kebangkitan," kata Hamilton menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement