Selasa 15 Jan 2019 13:36 WIB

Jadi Juru Kunci Grup A, Alasan Pelatih India Pilih Mundur

Sebelum laga terakhir vs Bahrain, kans India ke 16 besar Piala Asia sangat besar.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
Pemain Timnas India, Sunil Chhetri (kanan), berebut bola dengan pemain Timnas Thailand, Tristan Do, dalam laga Grup A Piala Asia 2019 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Ahad (6/1).
Foto: EPA-EFE/STR
Pemain Timnas India, Sunil Chhetri (kanan), berebut bola dengan pemain Timnas Thailand, Tristan Do, dalam laga Grup A Piala Asia 2019 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Ahad (6/1).

REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Pelatih timnas India Stephen Constantine dikabarkan telah mengundurkan diri setelah gagal meloloskan skuat Blue Tigers ke babak 16 besar Piala Asia 2019. India hanya menjadi juru kunci grup A dengan nilai tiga.

India tarpaut lima angka dari Uni Emirat Arab (UEA) di puncak klasemen. Tim ini juga hanya terpaut satu angka saja dari Bahrain dan Thailand di urutan dua dan tiga.

"Kami menerima keputusan Coach Stephen Constantine mundur dari tim. Kami sangat berterima kasih atas kontribusinya,'' begitu pernyataan resmi timnas India, dikutip dari Four Four Two, Selasa (15/1).

Sebelum laga terakhir melawan Bahrain, kans India lolos ke babak 16 besar Piala Asia sangat terbuka. Andai mampu mengalahkan Bahrain, India akan melengang ke 16 besar dengan status juara grup.

India memulai Piala Asia 2019 dengan baik. Laga pertama, Sunil Chhetri membantai Thailand 4-1. Di laga kedua, India kalah 0-2 dari tuan rumah UEA. Di laga penentuan, India sebenarnya bisa lolos hanya dengan hasil seri. Tapi India justru kalah 0-1 karena Bahrain mendapatkan penalti di injury time.

Gagal menambah angka di dua laga terakhir membuat India harus puas turun ke dasar klasemen. Sementara UEA, Bahrain, dan Thailand melaju ke babak knock out.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement