REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Manajemen Barcelona baru saja mengulang kebiasaan yang lebih dari satu dekade, tak pernah dilakukan. Barca memecat Ernesto Valverde dari kursi kepelatihan.
Terakhir kali Barca melakukan hal serupa terjadi pada Januari 2003. Saat itu, klub raksasa Katalan memutuskan kontrak Luis van Gaal.
"Blaugrana berada di urutan ke-12 klasemen sementara La Liga, tertinggal 20 poin dari Real Sociedad sebagai pemimpin klasemen, dan hanya unggul tiga angka dari tim penghuni zona degradasi," demikian laporan yang dikutip dari AS, Selasa (14/1).
Itulah alasan mengapa Van Gaal diberhentikan. Bukan cuma itu, di periode yag sama, Barcelona juga disingkirkan tim gurem, Novelda, dari Copa del Rey.
Situsi berbeda dialami Valverde saat ini. Eks juru taktik Athletic Bilbao menjadikan Lionel Messi dan rekan-rekan berada di puncak klasemen sementara La Liga, namun tetap dipecat.
Louis Van Gaal
Sejumlah faktor jadi penyebab Valverde diberhentikan. Pelatih tersebut gagal di tiga momen krusial.
Dua di Liga Champions, saat Barca berhadapan dengan AS Roma dan Liverpool. Teranyar, Blaugrana gagal meraih Piala Super Spanyol di Jeddah, Arab Saudi, beberapa hari lalu.
Faktor lainnya dari cara bermain. Valverde dinilai tidak bisa membuat Sergio Busquets dkk tampil seperti Barcelona yang sebenarnya.
Apapun itu, yang terjadi pada Valverde, momen ulangan 17 tahun lalu. Setelah Van Gaal, orang-orang seperti Radomir Antic, Frank Rijkaard, Pep Guardiola, Gerardo Martino, dan Luis Enrique berpisah dengan raksasa Katalan di pengujung masa kontrak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
