REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek asing milik Madura United Jaimerson Xavier memanfaatkan masa penangguhan kompetisi Liga 1 dengan mengasah kemampuan akurasi dan kontrol bola lewat sepak takraw.
Mengutip laman resmi klub, Jumat (7/8), Jaimerson saat ini masih berada di negara asalnya, Brasil. Pelatih Rahmad Darmawan pun menginstruksikan para pemain tetap berlatih dan menjaga kebugaran saat kompetisi ditangguhkan.
"Iya, bagus main takraw. Di latihan Madura United juga sering ada seperti ini bisanya pasang net di lapangan. Ini bisa untuk kerja sama, kontrol, dan akurasi," kata Jaimerson.
Bekas pemain Persija ini mengatakan olahraga sepak takraw berpengaruh besar dalam meningkatkan kemampuan mengontrol bola. Tak hanya itu, sepak takraw juga memperkuat insting kerjasama tim.
Ia juga bercerita bahwa olahraga ini memiliki keseruan tersendiri, apalagi saat bermain bersama teman-temannya. Selain sebagai medium berolahraga, sepak takraw juga memberikan sisi kesenangan bagi Jaime.
"Tentu seru bermain takraw itu. Soalnya, yang kalah nanti dihukum. Jadi, saya dengan teman saya harus berjuang menang. Mereka juga seperti itu. Jadi, saya dapat kesenangan dan latihan juga," kata dia.
Madura United akan memulai latihan perdana awal September mendatang. Tim Sape Kerabhanya butuh waktu satu bulan untuk mempersiapkan tim sebelum kompetisi Liga 1 bergulir 1 Oktober.