Sabtu 06 Feb 2021 11:18 WIB

Era Emas Bek Kiri Liga Primer Inggris

iga dari delapan top assist di Liga Primer, merupakan seorang bek kiri.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Agung Sasongko
Andy Robertson
Foto:

Ada beberapa tokoh yang muncul persis setelah eranya. Ia menyinggung eks Bayern Muenchen, Bixente Lizarazu, Roberto Carlos, hingga Ashley Cole. Dua nama pertama, sedikit di luar konteks, lantaran belum pernah tampil di liga Negeri Ratu Elisabeth. Beda halnya dengan Cole. Seseorang yang menjadi besar di Arsenal, kemudian meraih segalanya di Chelsea.

"Dia suka menyerang. Ia juga harus bertahan, karena itu memang tugasnya. Semua orang suka bermain dengan dia, karena begitu anda memenangkan bola, dia ada di posisi yang tepat untuk menyerang," ujar mantan pelatih the Gunners, Arsene Wenger kepada ITV, tentang karakteristik Ashley Cole.

Eks penggawa tim nasional Inggris terlihat menonjol di posisinya. Di eranya, hanya sedikit yang jadi pesaing. Dua di antaranya, Patice Evra (Manchester United) dan Leighton Baines (Everton). Kini, mulai bertebaran bek kiri dari berbagai tim. Layaknya striker atau playmaker, mereka juga menjadi sosok pembeda. Statistik mendukung hal itu.

Setelah pekan terakhir Januari 2021, tiga dari delapan top assist di Liga Primer, merupakan seorang bek kiri. Ada Robertson, Cresswell, dan Digne. Roberton menjadi contoh ideal. Sejauh musim 2020/21 berjalan, Robertson telah berperan menciptakan peluang untuk Liverpool sebanyak 38 kali, konteksnya pada liga domestik. Ia memimpin dalam hal melepaskan umpan silang dari permainan terbuka (103). Tak ketinggalan ia juga sudah membuat 1.575 operan. 

"Semua bek sayap saat ini, harus nyaman saat menguasai bola, dan secara taktis juga cerdik. Mereka tahu kapan harus menyerang, dan kapan bertahan. Secara fisik, mereka juga harus berada di level yang sangat tinggi, jika berkaca pada jarak tempuh mereka. Itulah yang membuat Robertson mengesankan," tutur Le Saux.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement