Jumat 12 Mar 2021 17:52 WIB

Komite Olimpiade China Tawarkan Vaksin untuk Olimpiade Tokyo

Komite Olimpiade China siap bekerja sama dengan IOC untuk vaksin di Olimpiade Tokyo.

 Seorang pria yang mengenakan masker untuk membantu melindungi dirinya dari virus korona berlari di dekat plak untuk menghormati Olimpiade Tokyo 1964 Senin, Januari. 25, 2021 di Tokyo.
Foto:

Olimpiade Tokyo akan digelar dengan protokol kesehatan ketat dan kemungkinan tanpa penonton asing, sedangkan IOC telah mendesak komite-komite Olimpiade nasional untuk melakukan vaksinasi terhadap para atlet mereka.

"IOC akan membayar untuk dosis tambahan dari vaksin tersebut bukan hanya untuk tim-tim Olimpiade tapi juga untuk Paralimpiade," kata Bach.

Sementara itu, CEO Tokyo 2020 Toshiro Muto mengetahui pernyataan Bach itu, tapi mengatakan dia tidak berada dalam posisi untuk membuat komentar soal hal tersebut.

Muto menambahkan, proses vaksinasi ditangani oleh pemerintah Jepang, jadi kami sebagai panitia penyelenggara Tokyo 2020 tidak berada dalam posisi untuk berkomentar.

Pada saat sebagian besar warga Jepang menolak kehadiran penonton asing di Olimpiade Tokyo, karena ketakutan akan gelombang infeksi virus corona, Bach berusaha meredam kekhawatiran itu dengan mengatakan bahwa ratusan ajang olahraga internasional telah digelar sejak September 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Tidak satupun dari ajang tersebut berubah menjadi penyebar virus, atau menimbulkan risiko terhadap kesehatan masyarakat tuan rumah," kata Bach, seraya menambahkan para atlet Olimpiade telah menjalani vaksinasi.

"IOC akan berupaya keras agar sebanyak mungkin partisipan yang tiba telah divaksinasi di Jepang," kata Bach.

"Saya bisa mengabarkan kepada Anda bahwa sejumlah besar tim Olimpiade telah divaksinasi sesuai dengan panduan vaksinasi nasional."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement