Buffon kemudian kembali ke Juventus setelah mencicipi liga sepakbola Prancis. Menurutnya tidak mudah beradaptasi dengan situasi bari di Allianz Stadium.

“Saya pikir dua tahun ini, terlepas dari fakta bahwa peran saya sebagai pemain tidak sentral, tidak diterima begitu saja oleh seseorang seperti saya. Tidak mudah untuk bisa beradaptasi,” katanya 

Ia mengatakan dirinya melakukan pekerjaan di Juventus dengan sangat antusias. Hal tersebut dilakukan demi menghormati diri sendiri. Meski usianya sudah 43 tahun dan sangat tua untuk ukuran pemain sepakbola profesional maka sikapnya harus selalu menunjukkan siap bermain di level tinggi.

Selain itu, antusiasme yang ditunjukkan juga sebagai penghormatan kepada orang-orang yang memberikan kepercayaan. Ia juga mengeklaim sebagai orang berpengaruh di tim. Namun dari luar ia yakin banyak orang yang tak melihat itu.

“Tidak mudah untuk memahami kapan saatnya untuk mundur dan berada di belakang layar, menyerahkan lampu panggung kepada orang lain,” ujarnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika