Mendy dipastikan absen dalam beberapa laga mendatang karena harus menjalani isolasi. Hal ini sangat disayangkan karena Mendy dianggap sedang dalam top performa setelah membawa Chelsea juara Liga Champions 2021 lalu.
Absennya Koulibally juga menjadi tantangan besar bagi Senegal karena dirinya merupakan salah satu bek andalan. Bersama Napoli, Koulibally adalah bek level elite yang sempat menjadi rebutan klub-klub besar Eropa.
Di satu sisi, ancaman dari dukun Benin bukanlah yang pertama kali diterima Mane. Sebab, proses santet atau yang dikenal sebagai voodoo sudah merupakan salah satu tradisi negara tersebut.
Selama gelaran Piala Afrika 2019, terdapat sekelompok orang yang memukul drum sambil bertepuk tangan untuk mengiringi nyanyian wanita di Kuil Cotonou, Benin. Itu dilakukan untuk mendukung timnas Benin dalam kompetisi tersebut.
Walaupun agama Kristen dan Islam berkembang di Benin, tak sedikit dari warganya masih mempercayai hal-hal klenik yang sudah menjadi bagian dari hidup mereka. Dalam beberapa upacara, mereka mengorbankan seekor kambing dan tiga domba sebagai bentuk persembahan kepada roh agar mau membantu tim yang berlaga di lapangan.
Di Piala Afrika 2019, Benin pun lolos ke babak 16 besar dari hasil imbang di tiga pertandingan grup. Langkah mereka pun semakin meningkat saat mengalahkan Maroko melalui adu penalti dan melaju ke perempat final.
Namun di babak delapan besar, langkah Benin terhenti oleh Senegal dengan skor 1-0. Gol satu-satunya yang dicetak Idrissa Goueye di menit ke-70 mengubur mimpi rakyat Benin yang sempat menaruh harapan negaranya akan berbicara banyak.
Pelatih timnas Benin, Jacob Mulle, bahkan menyinggung soal kegagalan dukun Benin dalam bekerja sehingga pihaknya kalah di tangan Senegal. Pasalnya, di keikutsertaan mereka pada tiga edisi (2004, 2008, dan 2010), Benin tak pernah lolos dari babak penyisihan grup. Di Piala Afrika 2021 pun mereka sudah gagal lolos dari babak kualifikasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
