Kamis 05 May 2022 07:33 WIB

Ancelotti Bicara Final Liga Champions Ketiganya Lawan Liverpool

Ancelotti dua kali melawan Liverpool di final Liga Champions saat melatih AC Milan.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti selepas kemenangan melawan Manchester City.
Foto:

Duel pun berlanjut ke perpanjangan waktu. Pada tahapan tersebut, tuan rumah mendapat hadiah penalti. Karim Benzema yang menjadi algojo menunaikan tugasnya dengan baik.

Ada banyak faktor yang membuat El Real kembali berada di jalurnya. Keputusan Ancelotti melakukan beberapa pergantian pemain turut mengubah pertandingan. Pada menit ke-68, ia memasukkan Rodrygo, menggantikan Toni Kroos.

Tujuh menit berselang, ia menarik Casemiro dan Luka Modric. Sebagai gantinya, ia menurunkan Marco Asensio, serta Eduardo Camavinga. Lini tengah Los Blancos terlihat lebih bertenaga.

"Saya lebih suka mengubah sesuatu. Kroos, Casemiro, dan Modric memainkan permainan yang hebat, tetapi energi sangat penting ketika pertandingan berlangsung terbuka, dan tak lagi mengandalkan taktik," kata juru taktik yang bulan depan berusia 63 tahun itu, dikutip dari Football Italia.

Ia senang melihat kerja keras semua penggawa Madrid. Terutama mereka yang turun dari bangku cadangan. Bahkan Jesus Vallejo yang cuma bermain di lima menit terakhir, tak luput dari pujian Don Carlo.

Ketiga kalinya, El Real membalikkan keadaan setelah mengalami situasi sulit. Dimulai dari duel kontra Paris Saint Germain pada babak 16 besar. Kemudian berlanjut ke laga melawan Chelsea dan Man City.

Di luar perkara teknis, magis Bernabeu juga berpengaruh. Ancelotti menyadari hal itu. Para penggemar benar-benar mendorong mereka melewati batas maksimal.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement