Rabu 05 Jul 2023 00:10 WIB

Pandemi dan Cedera Marc Marquez Biang Keterpurukan Honda di MotoGP

Sebelum 2020, Marc Marquez enam kali menyabet gelar juara dunia.

Pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez terjatuh setelah mengalami kecelakaan saat balapan di Grand Prix Sepeda Motor Portugal di trek balap Algarve International, Portimao, Portugal, Ahad, (26/3/2023).
Foto:

"Jadi tiba-tiba suatu hari Anda pergi ke sana dan Anda kehilangan dua persepuluh, lalu empat persepuluh, lalu satu detik dan kemudian Anda sudah tidak ada lagi. Saya rasa ini bukan momen tertentu, tapi sebuah kebetulan yang progresif yang membawa kami ke situasi saat ini."

Format kalender normal MotoGP baru kembali pada 2022, sementara lengan kanan Marquez membutuhkan waktu hingga awal tahun 2023 untuk mendapatkan kembali kekuatan dan gerakannya, dengan dua kasus diplopia yang harus diatasi.

Honda mengalami penurunan drastis dalam hal kemenangan balapan saat Marquez cedera dan pandemi dimulai (dan juga tanpa kemenangan di tahun 2022).

Namun dalam hal pemenang balapan yang berbeda di RC213V, penurunan dimulai jauh lebih awal, setelah tahun 2016, ketika Marquez, Dani Pedrosa, Jack Miller, dan Cal Crutchlow semuanya meraih kemenangan.

Honda hanya meraih satu kemenangan musim ini, sebuah kemenangan mengejutkan dari Alex Rins di COTA. Namun, hasil terbaik berikutnya di hari Ahad adalah posisi kedelapan.

Rins yang cedera tetap menjadi pembalap Honda teratas di klasemen pembalap, menempati posisi ke-13. Sementara Honda berada di urutan keempat di klasemen konstruktor dan hanya selisih tujuh poin dari Yamaha yang berada di posisi terbawah.

Prestasi Honda dari 2013 sampai 2022 di MotoGP

2013: 9 kemenangan (2 pembalap menang, Marquez juara)

2014: 14 kemenangan (2 pembalap menang, Marquez juara)

2015: 7 kemenangan (2 pembalap menang)

2016: 9 kemenangan (4 pemalap menang, Marquez juara)

2017: 8 kemenangan (2 pembalap, Marquez juara)

2018: 10 kemenangan (2 pembalap menang, Marquez juara)

2019: 12 kemenangan (1 pembalap menang, juara Marquez)

2020: 0 kemenangan

2021: 3 kemenangan (1 pembalap menang)

2022: 0 kemenangan

2023: 1 kemenangan*

* Setelah delapan putaran.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement