REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Ketika para pemain kelas dunia ramai-ramai bermimpi untuk masuk ke Barcelona, Martin Montoya justru meminta klub untuk menjualnya pada jendela transfer Januari tahun depan.
Bek kanan berusia 23 tahun yang merupakan produk akademi Barca La Masia, hanya membuat satu kali penampilan di La Liga Spanyol musim ini. Terlebih, setelah Luis Enrique mengambil alih kekuasaan di Camp Nou, praktis posisi Montoya tersisih.
Dilansir dari laman Football Espana, bersama agennya Juan de Dios Carrasco, Montoya diharapkan memilih untuk tidak dipinjamkan melainkan mencari klub yang ingin membuat kontrak permanen. ''Ini sangat sulit. Kami berbicara dengan klub tentang solusi di jendela transfer musim depan. Tidak ada tempat baginya (Montoya). Enrique berada di belakang, Alves, Douglas dan Adriano,'' kata dia.
Montoya yang merupakan pemain inti ketika Enrique melatih Barcelona B, hanya menandatangani perpanjangan kontrak pada Maret 2014, lalu. Tapi ia jengah dengan keadaan statis yang dirinya selalu dikesampingkan sang pelatih.
Barcelona diketahui telah mendapatkan sanksi dari FIFA untuk tidak kehilangan pemainnya hingga 2016. Dan menurut Carrasco, sanksi itu justrus tidak menguntungkan pemain yang ingin lepas dari klub.
''Kita dihadapkan dengan peminjaman sampai 2016, tetapi Martin tidak ingin pergi dengan status pinjaman,'' ujar Carrasco. Montoya kini dikaitkan dengan sejumlah klub, terutama klub asal Inggris, Everton.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
