REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO — Striker Italia yang kini membela Toronto FC, Sebastian Giovinco mengaku pernah menolak tawaran raksasa La Liga Spanyol, Barcelona bursa transfer Januari tahun lalu. Giovinco lebih memilih klub MLS Amerika Serikat sebagai klub barunya sejak meninggalkan Juventus. Giovinco ternyata memiliki alasan kuat menolak tawaran Tim Katalan.
“Memang benar, di masa lalu ada minat dari Barcelona, tapi saya hanya akan menjadi anak gawang di sana,” tutur Giovinco dikutip dari Football Italia, Jumat (27/1).
Hal itu wajar karena Barcelona sudah memiliki tiga pemain bintang di lini depan. Mereka adalah Luis Suarez, Lionel Messi dan Neymar Jr. Keberadaan ketiganya tidak akan tergantikan di Blaugrana. Jadi, Giovinco tidak akan mendapat banyak kesempatan bermain di Barcelona.
Pemain asal Italia hanya ingin bergabung dengan tim yang dapat memainkan dirinya di lapangan pertandingan. Sebab itu, Giovinco lebih memilih untuk bergabung dengan Toronto FC.
“Neymar, Leo Messi dan Luis Suarez akan terus bermain bahkan hanya dengan satu kaki dan masih dapat membuat perbedaan. Jadi, tidak ada gunanya saya berada di sana,” ujar dia.
Giovinco sedang diminati oleh klub Liga Super Cina. Nama klub Tianjin Quanjian dilaporkan menjadi klub paling berpeluang untuk mendapatkan tanda tangan Giovinco. Tianjin Quanjian saat ini dilatih oleh mantan bintang Juventus yang juga senior Giovinco, Fabio Cannavaro.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
