REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Donato Di Campli menyatakan pihaknya akan melakukan langkah untuk menuntut media Prancis l'Equipe yang disebut menurunkan berita bohong. Di Campli merupakan agen pemain Paris Saint-Germain (PSG), Marco Verratti.
L'Equipe mengabarkan Verratti pergi ke klub malam sebelum pertandingan melawan Barcelona tengah pekan lalu. Menurut Di Campli, berita itu tidak benar dan mengusik gelandang timnas Italia tersebut.
"Ini benar-benar gila. Berita itu murni rekayasa," kata Di Campli kepada Premium Sport, dilansir dari Football Italia, Ahad, (12/3).
Selama ini, lanjut dia, pembicaraan hanya tentang hal teknis, namun kali ini media itu menyinggung tentang hal pribadi dari seorang pemain penting.
Ia juga mengatakan, media itu sempat diminta untuk menarik berita itu, namun tidak ditanggapi. "Kami akan melakukan proses hukum dengan tuntutan yang tinggi demi menegakan kebenaran. Verratti sangat marah. Media itu harus mencium kaki Verrati dan berterima kasih karena ia telah bermain untuk PSG," ujarnya.
Meski demikian, lanjutnya, tidak ada masalah terkait hal itu dengan klub dan fan. Verratti menegaskan komitmennya untuk terus bersama les Rouge et Bleu. Ia mengatakan, Verratti memiliki kontrak dengan PSG hingga 2021.
Di Campli menyebut banyak telepon masuk kepadanya menanyakan kesediaan Verratti. Ia menjamin Verratti akan terus bersama PSG. Verratti baru akan memikirkan pindah jika peluang untuk meraih gelar juara Eropa di PSG tak kunjung membesar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika