Sabtu 19 Dec 2020 05:07 WIB

Mourinho Tegaskan Dukung Steven Bergwijn

Mourinho menyebut pemain Belanda itu merupakan salah satu anak laki-lakinya.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Ani Nursalikah
Mourinho Tegaskan Dukung Steven Bergwijn. Manajer Tottenham Jose Mourinho
Foto: AP/Andreas Schaad
Mourinho Tegaskan Dukung Steven Bergwijn. Manajer Tottenham Jose Mourinho

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jose Mourinho menegaskan Tottenham Hotspur mendukung Steven Bergwijn. Pemain tersebut menjadi subjek pelecehan online setelah kekalahan 2-1 Spurs di Anfield. Mourinho menyebut pemain Belanda itu merupakan salah satu anak laki-lakinya.

Bergwijn memiliki dua peluang untuk membawa Spurs memimpin selama babak kedua di Anfield, sebelum sundulan Roberto Firmino di menit-menit terakhir membuat The Reds bergerak di atas sisi Mourinho ke puncak klasemen Liga Primer Inggris.

Baca Juga

Pemain berusia 23 tahun, yang bergabung dari PSV Eindhoven seharga 27 juta poundsterling pada Januari, belum mencetak gol musim ini di dalam negeri. Namun, Mourinho menegaskan tidak ada pemain yang akan disalahkan atas hasil di bawah kepemimpinannya.

"Saya tidak tahu apa yang bisa saya lakukan selain pemain yang mengetahui bahwa di klub ini kita semua bersama. Saya tahu di beberapa klub dengan beberapa orang ada budaya 'mereka kalah, kami seri, dan saya menang'," kata Mourinho dikutip dari Sky Sports, Jumat (18/12). 

Mourinho memastikan tidak ada di sini kata kalah, menang, dan imbang yang ditanggung sendirian. Dia memiliki kami dan kami memilikinya.

"Dia adalah salah satu anak laki-laki saya. Titik. Tidak ada gunanya saya untuk menjadi individu. Dia profesional yang baik; dia bekerja keras untuk tim (dan) dia memberikan semua yang dia bisa," ujarnya.

Mourinho membanggakan Harry Kane dan Son Heung-min, yang memenangkan Penghargaan Puskas FIFA atas upaya solonya melawan Burnley musim lalu, dalam opsi menyerang tetapi yakin Vardy akan menjadi pemain penting untuk setiap tim.

Mourinho membanggakan Harry Kane dan Son Heung-min, yang memenangkan Penghargaan Puskas FIFA atas upaya melawan Burnley musim lalu, dalam opsi menyerang tetapi yakin Vardy akan menjadi pemain penting untuk setiap tim.

Dia juga memuji rekan sejawatnya, Brendan Rodgers, yang bekerja dengan pemain Portugal itu selama masa jabatan pertamanya sebagai manajer Chelsea dibawa ke Chelsea dari Reading selama tugas pertama Mourinho di klub, sebelum melangkah ke manajemen profesional.

"Dia sangat berbakat. Dia dulu dan mungkin masih adalah seseorang yang suka belajar, suka belajar, suka berkembang," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement