Jual beli serangan tercipta sejak pertandingan dimulai. Ruben Loftus-Cheek beberapa kali membuat peluang untuk Fulham pada awal laga. Tembakannya pada menit keempat nyaris membawa Fulham unggul jika saja tak diblok oleh pemain Tottenham.
Bek sayap Tottenham Serio Reguilon dua kali menciptakan peluang berbahaya dalam waktu berdekatan. Namun usaha mantan pemain Real Madrid itu gagal. Fulham kembali membalas serangan The Lilywhite. Loftus-Cheek kembali mengancam gawang Tottenham.
Mantan pemain Chelsea tersebut dominan diantara pemain Fulham dalam memberikan ancaman kepada pertahanan tuan rumah. Tetapi Tottenham justru mampu unggul 1-0 lewat sundulan Harry Kane pada menit ke-25. Dia memanfaatkan umpan silang Reguilon dengan baik.
Fulham yang kini berada di posisi ke-18 klasemen Liga Inggris tampak tak ingin pulang tangan kosong. Mereka berusaha meladeni permainan pasukan Jose Mourinho. Namun hingga babak pertama usai, mereka tak bisa membalas gol Kane.
Pada babak kedua Tottenham masih lebih mendominasi permainan meskipun Fulham tetap menciptakan peluang membahayakan. Kedua tim tam melakukan perubahan pemain pada awal babak kedua.
Kenny Tete membalas peluang Moussa Sissoko dengan tembakan kaki kanannya. Namun upaya Tete menyamakan kedudukan gagal. Fulham mampu mengimbangi permainan Kane dan kawan-kawan. Mereka bertahan cukup baik dalam menghalau serangan tuan rumah.
Mereka juga berani keluar menyerang. Fulham melakukan pergantian pemain pertama kalinya yaitu menarik keluar Tete digantikan Ademola Lookman. Tak lama masuk lapangan, Lookman membuat peluang namun tembakannya masih diblok.
Fulham akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Ivan Cavaleiro lewat sundulan. Ia menerima umpan silang dari Lookman. Skor tersebut bertahan hingga laga usai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
