Selasa 02 Mar 2021 09:36 WIB
...

Rekor Kemenangan Beruntun City tak Ada Artinya tanpa Ini

Torehan itu tak akan pernah cukup jika Man City gagal meraih juara Liga Champions.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Mantan pemain timnas Inggris dan Liverpool, Jamie Carragher.
Foto:

Mantan kapten Liverpool itu pun merujuk pada kesuksesan-kesuksesan tim yang mampu melengkapi torehan rekor kemenangan beruntun dengan titel Liga Champions. Di daftar pemegang rekor kemenangan beruntun di pentas Eropa, Ajax menempati posisi teratas dengan rekor 26 kemenangan beruntun di semua ajang, di luar babak adu penalti.

Rekor kemenangan tim asal Belanda itu terentang pada Oktober 1971 hingga Maret 1972. Selain itu, Ajax Amsterdam juga menempati peringkat kedua di daftar itu saat mengemas 25 kemenangan pada rentang waktu April hingga Oktober 2005.

Sementara di peringkat ketiga dan keempat ada Bayern Muenchen dan Real Madrid secara berurutan. Die Bayern menorehkan rekor 23 kemenangan beruntun pada Februari hingga September 2020, sedangkan Madrid mengemas 22 kemenangan beruntun di semua ajang pada September hingga Oktober 2014.

Berada di peringkat keenam, di bawah City, ada Barcelona dengan koleksi 18 kemenangan beruntun di semua ajang, yang terentang dari 2005 hingga 2006. Namun, berbeda dari City, tim-tim itu sudah melengkapi torehan rekor kemenangan beruntun dengan raihan titel Liga Champions ataupun Piala Eropa.

''Tim-tim itu, mereka bisa bersaing dalam rekor di Eropa. Mereka adalah tim-tim legendaris karena mereka meraih titel di kompetisi paling bergengsi di Eropa. Inilah yang dibutuhkan Manchester City pada musim ini. Hal terbesar buat mereka saat ini adalah titel Liga Champions. Dengan rekor 20 kemenangan beruntun, mereka mungkin sudah berada dalam jajaran klub elite Eropa, tapi mereka tetap membutuhkan titel Liga Champions untuk menegaskan statusnya itu,'' jelas Carragher.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement