Senin 08 Mar 2021 19:52 WIB

Frustrasinya Celtic Usai Rangers Rebut Gelar Liga Skotlandia

Dia menyatakan, timnya ingin kembali merasakan gelar pada musim ini.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Skuad Glasgow Rangers musim ini.
Foto: EPA-EFE/Olivier Hoslet
Skuad Glasgow Rangers musim ini.

REPUBLIKA.CO.ID, GLASGOW -- Rangers merebut gelar juara Liga Skotlandia dari Celtic. Pemain Celtic, Ryan Christie mengakui bahwa semua pemain Celtic patah hati setelah kehilangan gelar mereka.

Celtic berusaha untuk mengejar Rangers dengan peluang terakhir mereka dari sisa laga. Sayangnya, peluang mereka mempertahankan gelar gagal setelah ditahan imbang 0-0 oleh Dundee United, Ahad (7/3).

Christie bertekad untuk melupakan kekecewaannya atas lepasnya gelar yang dimilikinya. Namun dia optimistis masih ada kesempatan untuk memenangkan Piala Skotlandia dan merebut kembali gelar mereka musim depan.

"Para pemain, bukan hanya saya di klub saat ini sedang sakit dan ingin memperbaikinya. Setiap orang memiliki mentalitas juara itu. Begitulah cara kami mencapai posisi yang kami miliki selama empat atau lima tahun terakhir," kata Christie dilansir dari laman The National Scot, Senin (8/3).

Dia menyatakan, timnya ingin kembali merasakan gelar pada musim ini. Dengan kehilangan gelar musim ini, Christie ingin memperbaikinya dan kembali mengambil gelar ini.

"Bagi saya pribadi, saya tidak berusaha menjadi egois. Saya hanya mencoba masuk ke setiap pertandingan dan memberikan semua yang saya miliki. Saya mencoba untuk mengakhiri musim ini sebaik mungkin. Kami juga memiliki Piala Skotlandia yang tersisa, jadi semua orang sangat ingin menampilkan penampilan terbaik dan memenangkannya," kata Christie.

Christie menambahkan, timnya memulai kompetisi dengan tujuan untuk mempertahankan gelar. Sayangnya, tujuan mereka gagal diraih dan kini dia tidak ingin terpuruk dan kembali bangkit. Dia pun mengomentari soal jauhnya jarak poin antara Celtic dan Rangers.

"Itu mungkin hanya tergantung pada jumlah pertandingan di mana kami mendominasi dan mungkin tidak mencetak gol. Kemudian kami kebobolan dan membuat margin itu jauh," kata Christie.

Frustrasi pun tidak bisa diindahkan oleh Christie. Dia menyebut mengambil hal positif dari penampilan imbang ini.

"Kami telah menonton Dundee United dan kami tahu seberapa baik mereka bermain. Tapi kami membatasi mereka pada sangat sedikit peluang dan kami sendiri menciptakan banyak peluang. Tapi kami perlu mengambil peluang dan kami tidak mendapatkannya hari ini," kata Christie.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement